Lagu 'Anything But' oleh Hozier menawarkan sebuah eksplorasi mendalam tentang keinginan dan kerinduan yang kuat. Melalui liriknya yang puitis, Hozier membawa pendengar dalam perjalanan emosional yang menggambarkan keinginan untuk menjadi sesuatu yang lebih dari diri sendiri, serta beban yang sering kali disertai dengan perasaan tidak puas.

Menggambarkan Keinginan untuk Melarikan Diri

Di awal lirik, Hozier menyatakan, "I don't wanna be anything, but I would do anything just to run away". Pernyataan ini sangat mencolok karena menunjukkan konflik batin yang mendalam. Ada ketidakpuasan yang mencolok dengan keadaan saat ini, namun pada saat yang sama, ada keinginan untuk melakukan apa saja demi mengubah nasib. Melarikan diri menjadi tema utama di sini, seolah menjelaskan rasa frustrasi yang dihadapi oleh penutur.

Simbolisme Alam dan Elemen Air

Lirik yang menyebut tentang menjadi "mayfly di River Tay" atau "sunlight di Mississippi" membawa kita pada gambaran keindahan alam dan kesederhanaan. Hozier seolah-olah ingin menunjukkan bagaimana hal-hal kecil dan sederhana bisa memberikan kebahagiaan yang mendalam. Namun, keinginan untuk "swap my body for a body of water" memberi kesan bahwa penutur ingin membebaskan diri dari beban fisik dan emosional yang berat, ingin menjadi sesuatu yang lebih murni dan bebas, seperti air.

Kontradiksi dalam Keinginan

Satu aspek menarik dari lagu ini adalah kontradiksi dalam keinginan. Penutur ingin "be loud, so loud, I'm talking seismic", namun ia juga ingin "soft as a single stone in a rainstick". Ini mencerminkan kerinduan akan pengakuan dan perhatian namun sekaligus ketidakpastian dan kerentanan. Hal ini semakin diperjelas dengan keinginan untuk menjadi "the last thing anybody ever sees", mengisyaratkan keresahan akan ketidakpastian dan kesepian.

Kesedihan dalam Hubungan

Di tengah lirik yang kaya ini, terdapat juga nuansa kesedihan yang menyentuh, terutama dalam bagian yang menyebutkan "I hear he touches your hand, and then you fly away together". Ini menciptakan gambaran akan kehilangan dan ketidakmampuan untuk mencapai cinta yang diinginkan. Penutur tampaknya merasa terasing dan cemburu, berharap dapat mengisi tempat yang ditinggalkan oleh orang lain. Dengan ungkapan "If I had his job, you would live forever", Hozier menunjukkan betapa dalamnya rasa sakit dari ketidakpastian perasaan dan hubungan.

Pemesanan Akhir yang Menggugah

Melalui repetisi dari "Go look another way", Hozier seolah menegaskan keinginan untuk melarikan diri dari keadaan saat ini dan menghadapi kenyataan yang pahit. Ini merupakan panggilan untuk melepaskan diri dari rasa sakit dan mencari sesuatu yang lebih baik.

Secara keseluruhan, 'Anything But' oleh Hozier adalah sebuah refleksi yang mendalam tentang keinginan untuk melarikan diri, kesedihan dalam hubungan, serta pergulatan dengan identitas diri. Melalui lirik yang sarat makna, Hozier berhasil menciptakan resonansi emosional yang kuat kepada pendengar. Lagu ini tidak hanya sekedar menyentuh tema cinta dan kehilangan, tetapi juga menawarkan pandangan yang lebih luas tentang keinginan manusia untuk menemukan tempat dan makna dalam hidupnya.

• 1Too Sweet4:11
• 1Nobody's Soldier3:57
• 1De Selby (Part 1)3:39
• 2July3:34
• 2De Selby (Part 2)3:47
• 2Wildflower and Barley3:42
• 3That You Are4:16
• 3First Time3:53
• 3Empire Now2:58
• 4Francesca4:30
• 4Swan Upon Leda3:42
• 4Fare Well3:08
• 5Through Me (The Flood)3:47
• 5I, Carrion (Icarian)3:16
• 5Hymn To Virgil3:22
• 6Eat Your Young4:03
• 7Damage Gets Done4:28
• 8Who We Are4:05
• 9Son of Nyx3:19
• 10All Things End3:36
• 11To Someone From A Warm Climate (Uiscefhuaraithe)4:00
• 12Butchered Tongue2:29
• 13Anything But3:45
• 14Abstract (Psychopomp)4:04
• 15Unknown / Nth4:40
• 16First Light4:52