v2.9
Geligi Animasi
Geligi Semua Satu Platform
User Photo Profile
Review Lagu • 1 tahun lalu
Album Artwork
Sore Di Kebun Raya
Bogor Indie, Punk
2022 • 1:54 • Track 3/12
The Jansen
  • Tentang
  • Lirik
  • Review
  • Tracklist
  • Komentar
Makna Lagu
Lagu ini menggambarkan momen romantis di kebun raya yang penuh nostalgia dan harapan untuk masa depan, namun disertai dengan kesedihan akibat hilangnya impian dan perubahan dalam diri pasangan. Terdapat kritik terhadap naivety generasi muda, terutama di kota besar, yang seringkali berhadapan dengan realitas yang keras.
Makna Lirik
Sore di kebun raya
Diatas kain kita bertamasya
Silau matahari terhalangi
Sebaya kita berakhir disini

Makna lirik lagu ini menggambarkan momen yang indah dan nostalgis di sore hari saat berada... tampilkan semua

Sore di kebun raya
Diatas kain kita bertamasya
Silau matahari terhalangi
Sebaya kita berakhir disini

Makna lirik lagu ini mengisahkan tentang keindahan momen kebersamaan di sebuah kebun raya ... tampilkan semua

Dengan mu di akhir pekan
Bicara tentang masa depan
Hilang sudah raut wajah mu
Mampus dihajar harapan mu

Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan kerinduan dan refleksi dalam sebuah hubungan y... tampilkan semua

Dengan mu di akhir pekan
Bicara tentang masa depan
Hilang sudah raut wajah mu
Mampus dihajar harapan mu

Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan kerinduan dan penantian akan kebersamaan di ma... tampilkan semua

Hey kau naif sekali remaja ibu kota
Hey kau naif sekali remaja ibu kota
Hey kau naif sekali remaja ibu kota
Hey kau naif sekali remaja ibu kota

Makna lirik lagu ini mencerminkan pengamatan kritis terhadap kehidupan remaja di ibu kota ... tampilkan semua

Hey kau naif sekali remaja ibu kota
Hey kau naif sekali remaja ibu kota
Hey kau naif sekali remaja ibu kota
Hey kau naif sekali remaja ibu kota

Makna lirik lagu ini mencerminkan suatu sindiran terhadap karakteristik remaja di ibu kota... tampilkan semua

Review Lagu

Lagu "Sore di Kebun Raya" karya The Jansen menghadirkan nuansa melankolis yang sarat akan refleksi kehidupan, kasih, dan harapan yang terjebak dalam realitas. Melalui lirik yang sederhana, lagu ini mengajak pendengar untuk merenungkan pengalaman emosional pada saat-saat penting dalam hidup.

Nuansa dan Tema Utama

Lagu ini terbangun dari suasana sore di kebun raya, yang secara visual bisa kita bayangkan sebagai tempat yang indah dan tenang. Namun, di balik nuansa itu, terdapat kegundahan yang mendalam. Lirik pertama menyiratkan momen berharga dengan seorang kekasih, di mana mereka bercanda dan berbicara tentang masa depan. Namun, saat matahari terbenam, begitu pun dengan harapan-harapan mereka.

Beberapa tema utama dalam lagu ini adalah:

  • Kepuasan dan Ketidakpastian: Momen sederhana di kebun raya menggambarkan kebahagiaan, namun ada perasaan bahwa ini mungkin bukan akhir yang bahagia.
  • Harapan vs. Realitas: Dialog tentang masa depan menjadi terasa hampa ketika kenyataan menghadang, meruntuhkan impian yang sebelumnya diidamkan.
  • Naifnya Remaja: Frasa “Hey kau naif sekali remaja ibu kota” menggambarkan kritik terhadap pandangan idealis yang sering dimiliki oleh generasi muda, yang mungkin belum sepenuhnya menyadari kompleksitas hidup.

Pencerahan Melalui Lirik

Pengulangan lirik pada bagian akhir lagu memberikan kesan kuat akan pesan yang ingin disampaikan. Dengan kembali menekankan pada kekonyolan dan ketidakpastian harapan, pendengar diajak untuk merenungkan seberapa banyak dari harapan yang sesuai dengan realita. Hal ini menjadi refleksi bagi generasi muda yang sering kali terjebak dalam ilusi tentang kehidupan di kota besar.

Lirik seperti "Hilang sudah raut wajah mu, Mampus dihajar harapan mu" menunjukkan transisi dari masa yang tampak cerah ke kegelapan yang diakibatkan oleh kenyataan yang pahit. Ini mengisyaratkan bahwa harapan yang tidak realistis dapat menghancurkan impian dan kebahagiaan seseorang.

Pentingnya Momen Sederhana

Lagu ini tidak hanya bercerita tentang hubungan romantis, tetapi juga tentang nilai dari momen-momen sederhana yang seringkali kita abaikan. Kebun raya, sebagai lokasi yang tenang dan hijau, mewakili tempat di mana orang bisa berhenti sejenak dari kesibukan hidup kota dan berpikir dengan jernih. Namun, kenyataan kehidupan seharusnya juga diperhitungkan.

Kesimpulan

"Sore di Kebun Raya" dari The Jansen menghadirkan pelajaran penting tentang bagaimana remaja dan generasi muda sering kali memiliki pandangan yang terlalu idealis mengenai kehidupan. Lagu ini, dengan lirik yang penuh makna, mampu membawa pendengar pada perjalanan emosional—dari kebahagiaan momen sederhana ke kesadaran akan kenyataan yang lebih kompleks. Dengan melodi yang melankolis dan lirik yang sarat makna, lagu ini menjadi cerminan nyata dari pengalaman kehidupan yang sering kali kita hadapi.

Tracklist Album