
- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Di antara kita dan semua yang berpasangan
Jalan di utara dan tujuan yang berdampingan
Padamu
Padamu
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan kedekatan dan hubungan yang kuat antara dua ind... tampilkan semua
Diperjumpakan dengan akhir dan kerampungan
Kita akan usai dan menyambut garis selesai
Padamu
Padamu
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan menghadapi akhir dari sebuah hubungan atau fas... tampilkan semua
Bagaikan tawa yang tak selesai
Dan terulang-ulang
Bagaikan tawa yang tak selesai
Dan terulang-ulang
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan nostalgia dan kebahagiaan yang tak terhingga, d... tampilkan semua
Di kekalahanmu dan aku telah kusaksikan
Yang telah hancur pelan-pelan kau kembalikan
Padaku
Padaku
Makna lirik lagu ini menggambarkan pengalaman emosional seseorang yang menyaksikan penderi... tampilkan semua
Yang memeluk raga kecilku
Yang menyayangi kecilku
Yang memeluk jiwa kecilku
Dan semua semua aku
Makna lirik lagu ini mengekspresikan perasaan kedekatan dan kasih sayang yang mendalam ant... tampilkan semua
Lagu "Kekal" yang dinyanyikan oleh Nadin Amizah membawa kita pada sebuah perjalanan emosional yang dalam. Melalui liriknya yang puitis, Nadin dengan mahir menyampaikan tema cinta, kehilangan, dan harapan. Dalam artikel ini, kita akan membahas makna dan pesan yang terkandung dalam lirik yang indah ini.
Panjang Perjalanan Cinta
Pada bagian awal lirik, terdapat penggambaran tentang "kita" yang terpisah dari "semua yang berpasangan". Ungkapan ini menciptakan kontras yang sangat kuat antara dua orang yang saling mencintai namun terjebak dalam keadaan yang mungkin tidak ideal. Frasa "jalan di utara dan tujuan yang berdampingan" menunjukkan bahwa meskipun jalan dan tujuan mereka berbeda, tetap ada harapan untuk menyatu di masa depan.
Perpisahan dan Penyelesaian
Salah satu tema menyeramkan yang muncul dalam lagu ini adalah tentang perpisahan. Dalam lirik "Diperjumpakan dengan akhir dan kerampungan", kita merasakan rasa berat yang hadir dalam hubungan yang harus berakhir. Penyampaian bahwa "kita akan usai dan menyambut garis selesai" mencerminkan penerimaan akan kenyataan pahit ini. Namun, di balik lirik tersebut tersimpan harapan bahwa setiap kisah cinta, meskipun harus berujung, tetap akan selalu meninggalkan kenangan yang abadi.
Kebahagiaan yang Tak Terlupa
Selanjutnya, refrains "bagaikan tawa yang tak selesai dan terulang-ulang" mencerminkan momen-momen bahagia yang terus diingat dan diulang dalam pikiran kita. Meskipun ada kesedihan dan kerugian, kebahagiaan dari pengalaman cinta ini tetap memberikan efek menghibur. Nadin berhasil menyampaikan betapa pentingnya momen-momen kecil dalam hubungan, yang tetap terukir dalam memori kita.
Penerimaan Diri
Pada bagian akhir lirik, penggambaran “yang memeluk raga kecilku, yang menyayangi kecilku” menggambarkan cinta yang mendalam dan perlindungan. Lirik ini mencerminkan penerimaan diri dan pengertian bahwa kita tidak sendirian dalam perjalanan ini; ada orang lain yang peduli dan menyayangi kita. Hal ini menunjukkan pentingnya cinta yang tidak hanya mengikat dua individu, tetapi juga memperkuat relasi dengan diri sendiri.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, lirik lagu "Kekal" oleh Nadin Amizah menghadirkan perpaduan yang harmonis antara cinta, kehilangan, dan penerimaan. Melalui kata-kata yang sederhana namun berarti, Nadin mengajak pendengarnya untuk merenungkan nilai cinta dalam hidup mereka, dan bagaimana kenangan akan cinta tersebut dapat menguatkan jiwa. Lagu ini bukan sekadar melodi, tetapi sebuah karya seni yang menembus emosi mendalam dan memperlihatkan keindahan dalam setiap perjalanan cinta.

