- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Di matamu masih tersimpan
Selaksa peristiwa
Benturan dan hempasan
Terpahat di keningmu
Makna lirik lagu ini menggambarkan kedalaman perasaan yang terpendam dalam diri seseorang,... tampilkan semua
Kau nampak tua dan lelah
Keringat mengucur deras
Namun kau tetap tabah, hm-hm
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjuangan dan ketahanan seseorang yang terlihat lelah ... tampilkan semua
Meski nafasmu kadang tersengal
Memikul beban yang makin sarat
Kau tetap bertahan
Makna lirik lagu ini mencerminkan ketahanan dan semangat perjuangan seseorang yang menghad... tampilkan semua
Engkau telah mengerti
Htam dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
Gambaran perjuangan
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjalanan hidup yang penuh akan perjuangan dan pengorb... tampilkan semua
Bahumu yang dulu kekar
Legam terbakar matahari
Kini kurus dan terbungkuk, hm-hm
Makna lirik lagu ini mencerminkan perubahan fisik dan mental seseorang seiring berjalannya... tampilkan semua
Ayah, dalam hening sepi kurindu
Untuk menuai padi milik kita
Tapi kerinduan tinggal hanya kerinduan
Anakmu sekarang banyak menanggung beban
Makna lirik lagu ini mencerminkan kerinduan dan nostalgia seorang anak terhadap sosok ayah... tampilkan semua
Engkau telah mengerti
Hitam dan merah jalan ini
Keriput tulang pipimu
Gambaran perjuangan
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjalanan hidup yang penuh dengan liku-liku, tantangan... tampilkan semua
Namun semangat tak pernah pudar
Meski langkahmu kadang gemetar
Kau tetap setia
Makna lirik lagu ini menggambarkan ketahanan dan komitmen seseorang dalam menghadapi berba... tampilkan semua
Lagu "Titip Rindu Buat Ayah" yang dinyanyikan oleh Ebiet G. Ade merupakan sebuah karya musikal yang mencerminkan rasa cinta dan penghormatan yang dalam terhadap sosok ayah. Melalui liriknya yang puitis, lagu ini menggugah perasaan pendengar dengan penggambaran perjuangan dan pengorbanan seorang ayah dalam menghidupi keluarganya.
Penggambaran Perjuangan Seorang Ayah
Lirik yang dimulai dengan 'Di matamu masih tersimpan selaksa peristiwa' memberikan kesan bahwa setiap kerutan dan letih di wajah ayah adalah saksi bisu dari setiap perjuangan yang telah dilalui. Benturan dan hempasan yang terpahat di keningnya menjadi simbol dari berbagai tantangan yang harus dihadapi dalam menjalani kehidupan.
Ketabahan dan Keberanian
Penggambaran kekuatan dan ketabahan ayah terus berlanjut dalam lirik: 'Kau nampak tua dan lelah, namun kau tetap tabah.' Ini mencerminkan betapa ayah senantiasa berjuang meski dalam keadaan yang tidak ideal. Meskipun nafasnya tersengal dan langkahnya kadang gemetar, semangatnya tidak pernah pudar, menunjukkan dedikasi tanpa batas kepada keluarganya.
Kerinduan yang Mendalam
Di bagian selanjutnya, penyanyi menyatakan kerinduan yang dalam: 'Ayah, dalam hening sepi kurindu.' Ini menggambarkan betapa seorang anak merindukan sosok ayahnya, terutama dalam waktu-waktu sulit. Rasa rindu ini juga berlanjut ke pengingat untuk menuai padi milik kita, simbol dari kerja keras dan hasil yang telah dibangun bersama.
Penerimaan dan Kesadaran
Selanjutnya, lirik 'Namun kerinduan tinggal hanya kerinduan' menciptakan nuansa reflektif, di mana anak menyadari beban kehidupan yang kini harus ditanggungnya. Meskipun demikian, sosok ayah telah mengajarkan arti ketekunan dan sikap optimis dalam menghadapi setiap kesulitan. Inilah yang membuat hubungan antara anak dan ayah menjadi sangat berharga.
Kesimpulan
Secar a keseluruhan, "Titip Rindu Buat Ayah" bukan hanya sekadar lagu, melainkan sebuah penghormatan yang mendalam kepada ayah sebagai pilar kekuatan dalam keluarga. Lewat lirik-liriknya yang menyentuh hati, Ebiet G. Ade berhasil menyampaikan pesan bahwa perjuangan seorang ayah selamanya akan dikenang, dikagumi, dan dihormati oleh anak-anaknya. Lagu ini mengajak kita untuk merenungkan arti sebuah pengorbanan dan cinta tanpa syarat yang ditunjukkan oleh sosok ayah.