
- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
If you would′ve blinked, then I would've
Looked away at the first glance
If you tasted poison, you could′ve
Spit me out at the first chance
If I was some paint, did it splatter
On a promising grown man
And if I was a child, did it matter
If you got to wash your hands
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan kerentanan dan ketidakpastian dalam hubungan an... tampilkan semua
Oh, all I used to do was pray
Would've, could've, should′ve
If you′d never looked my way
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan penyesalan dan ketidakberdayaan seseorang yang ... tampilkan semua
I would've stayed
On my knees
And I damn sure never would′ve danced with the devil
At nineteen, and the god's honest truth is that the pain was heaven
And now that I′m grown
I'm scared of ghosts
Memories feel like weapons
And now that I know
I wish you′d left me wondering
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan penyesalan dan refleksi mendalam tentang penga... tampilkan semua
If you never touched me, I would've
Gone along with the righteous
If I never blushed then they could've
Never whispered about this
And if you never saved me from boredom
I could′ve gone on as I was
But lord, you made me feel important
And then you tried to erase us
Makna lirik lagu ini mencerminkan perjalanan perasaan seseorang yang awalnya hidup dalam r... tampilkan semua
Oh, you′re a crisis of my faith
Would've, could′ve, should've
If I′d only played it safe
Makna lirik lagu ini menggambarkan pertentangan emosional yang dialami seseorang ketika me... tampilkan semua
I would've stayed on my knees
And I damn sure never would′ve danced with the devil
At nineteen, and the god's honest truth is that the pain was heaven
And now that I'm grown
I′m scared of ghosts
Memories feel like weapons
And now that I know
I wish you′d left me wondering
Makna lirik lagu ini mencerminkan sebuah perjalanan emosional yang dalam, di mana penyanyi... tampilkan semua
God rest my soul
I miss who I used to be
The tomb won't close
Stained glass windows in my mind
I regret you all the time
Can′t let this go
I fight with you in my sleep
The wound won't close
I keep on waiting for a sign
I regret you all the time
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan nostalgia dan penyesalan yang mendalam terhada... tampilkan semua
If clarity′s in death, then why won't this die?
Years of tearing down our banners
You and I
Living for the thrill of hitting you where it hurts
Give me back my girlhood
It was mine first
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan kehilangan dan ketidakpuasan yang mendalam. Den... tampilkan semua
And I damn sure never would′ve danced with the devil
At nineteen, and the god's honest truth is that the pain was heaven
And now that I'm grown
I′m scared of ghosts
Memories feel like weapons
And now that I know
I wish you′d left me wondering
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjalanan emosional seseorang yang merenungkan pengala... tampilkan semua
God rest my soul
I miss who I used to be
The tomb won't close
Stained glass windows in my mind
I regret you all the time
I can′t let this go
I fight with you in my sleep
The wound won't close
I keep on waiting for a sign
I regret you all the time
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan penyesalan dan kehilangan yang mendalam terhad... tampilkan semua
Oh, god rest my soul
I miss who I used to be
The tomb won′t close
Stained-glass windows in my mind
I regret you all the time
I can't let this go
I fight with you in my sleep
The wound won′t close
I keep on waiting for a sign
I regret you all the time
Makna lirik lagu ini menyiratkan perasaan kerinduan dan penyesalan yang mendalam terhadap ... tampilkan semua
Memandang ke arah lain pada pandangan pertama
Jika kamu merasakan racun, kamu seharusnya
Meludahkan aku pada kesempatan pertama
... tampilkan semua
Lagu "Would've, Could've, Should've" dari Taylor Swift merupakan sebuah perjalanan emosional yang mendalam, mengkaji tema penyesalan dan refleksi atas hubungan yang telah berlalu. Melalui lirik yang puitis dan penuh makna, Taylor berhasil mengeksplorasi perasaan yang kompleks, mengingat kembali masa lalu yang penuh dengan pilihan yang akan selalu dipertanyakan.
Makna di Balik Lirik
Pada bait pertama, Taylor menggambarkan bagaimana momen-momen kecil dapat membentuk sebuah hubungan yang lebih dalam. "If you would’ve blinked, then I would’ve looked away at the first glance" menunjukkan bagaimana jalan hidup bisa berubah hanya dengan sebuah pilihan yang tampaknya sepele. Ini mengilustrasikan pentingnya setiap keputusan dalam membentuk realitas kita dan rasa keterhubungan yang ada.
Dalam lirik "If you tasted poison, you could’ve spit me out at the first chance", terdapat gambaran tentang potensi bahaya dalam sebuah hubungan. Di sini, Taylor mengisyaratkan bahwa meskipun ada ketertarikan yang kuat, ada juga kemungkinan terjadinya sakit hati yang bisa menghancurkan segalanya. Ini adalah pengingat bahwa cinta juga bisa menyakitkan, dan kadang-kadang, menjaga jarak adalah pilihan yang paling bijaksana.
Konflik Emosional
Sekalipun menghadapi rasa sakit, Taylor menghadirkan momen-momen kegembiraan dan pentingnya hubungan tersebut. "But lord, you made me feel important" mencerminkan bagaimana seseorang bisa memberikan rasa keberhargaan dan pengakuan yang mendalam. Namun, konflik muncul ketika dia merasa bahwa orang tersebut juga berusaha untuk menghapus jejak hubungan mereka, "and then you tried to erase us". Ini meningkatkan rasa penyesalan, di mana dia merasa terjebak antara rasa cinta dan keinginan untuk melupakan.
Penyesalan dan Rindu
Refrain yang berulang menciptakan kekuatan emosional, menekankan penyesalan yang mendalam: "I damn sure never would’ve danced with the devil at nineteen". Kalimat ini menunjukkan bahwa saat itu dia mengalami pertumbuhan, namun dengan biaya harga yang tinggi—kehilangan bagian dari dirinya sendiri. Lagu ini juga menggambarkan ketakutan akan masa lalu yang tidak dapat dilupakan, "Memories feel like weapons", di mana kenangan yang menyakitkan menjadi alat yang menyakiti dirinya.
Refleksi dan Harapan
- Ketidakpastian Masa Lalu: Ketika Taylor menyatakan, "If clarity's in death, then why won't this die?", ada rasa frustrasi yang jelas tentang bagaimana masa lalu terus menghantuinya.
- Keinginan untuk kembali: Frasa "Give me back my girlhood, it was mine first" mengungkapkan kerinduan untuk mendapatkan kembali masa muda yang hilang karena hubungan yang mengubah hidupnya.
Akhirnya, pernyataan "I regret you all the time" menjadi inti dari kesedihan dan penyesalan yang dibawanya. Hal ini memperlihatkan bagaimana meskipun berusaha untuk melanjutkan hidup, ia terus bergumul dengan bayangan masa lalu yang tidak bisa dihindari.
Kesimpulan
Seca ra keseluruhan, "Would've, Could've, Should've" adalah sebuah eksplorasi yang mendalam tentang cinta, kehilangan, dan penyesalan. Dengan lirik yang menyentuh dan penuh emosi, Taylor Swift menciptakan koneksi yang kuat dengan pendengar, menjadikan lagu ini sebagai sebuah karya seni yang berbicara tentang pengalaman manusia yang universal. Selain itu, lagu ini mengajarkan bahwa semua pilihan yang kita buat membentuk siapa diri kita sekarang—meskipun terkadang kita ingin sekali mengubahnya.
- 1Lavender Haze3:22
- 2Maroon3:38
- 3Anti-Hero3:20
- 4Snow On The Beach (feat. Lana Del Rey)4:16
- 5You're On Your Own, Kid3:14
- 6Midnight Rain2:54
- 7Question...?3:30
- 8Vigilante Shit2:44
- 9Bejeweled3:14
- 10Labyrinth4:07
- 11Karma3:24
- 12Sweet Nothing3:08
- 13Mastermind3:11
- 14The Great War4:00
- 15Bigger Than The Whole Sky3:38
- 16Paris3:16
- 17High Infidelity3:51
- 18Glitch2:28
- 19Would've, Could've, Should've4:20
- 20Dear Reader3:45
- 21Hits Different3:54

