- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Jonny, who was it that said
A white wall may seem empty
But it′s ready to be filled
And, in it's readiness, needs nothing
It stands complete
Was it you?
I don′t remember
Makna lirik lagu ini menggambarkan konsep tentang potensi dan kesempurnaan dalam kekosonga... tampilkan semua
But it makes me wonder
Jonny, why couldn't you be ready, too?
I was ready
Ready to be happy
Ready for that long look that never ends
And, now, I don't know what to do
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan kekecewaan dan kerinduan seseorang terhadap ora... tampilkan semua
Yes, Jonny, I′ll say it
This is a love song, isn′t it?
Yes, well, I guess this is how it ends
A strange poem about a plain and ready white wall
One with many questions
And a dog as speechless as that same wall
And the sorrows of love's slow passing
Goodbye, Jonny
Makna lirik lagu ini menggambarkan kerentanan dan kesedihan dalam menghadapi akhir sebuah ... tampilkan semua
Dinding putih mungkin terlihat kosong
Tapi ia siap untuk diisi
Dan, dalam kesiapannya, tidak membutuhkan apa-apa
Ia berdiri utuh
Apakah itu k... tampilkan semua
Lagu "Jonny (Reprise)" karya Faye Webster menawarkan diksinya yang puitis dan konteks emosional yang dalam mengenai cinta dan penantian. Dengan sederhana, dia menghadirkan gambaran mengenai sebuah dinding putih yang kosong, simbol dari sesuatu yang siap untuk diisi, namun tak kunjung terwujud menjadi kenangan. Melalui liriknya, kita dibawa untuk merenungkan pengalaman cinta yang rumit dan penuh harapan.
Analisis Lirik
Di bagian awal lagu, Faye Webster menggambarkan dinding putih yang tampak kosong: “A white wall may seem empty / But it's ready to be filled”. Penggambaran ini mencerminkan bagaimana seseorang dalam hubungan mungkin terlihat tenang atau tidak aktif, tetapi sebenarnya menyimpan potensi dan harapan untuk sesuatu yang lebih besar. Keberadaan dinding yang ‘siap diisi’ menciptakan kontras dengan ketidakaktifan dari karakter Jonny yang digambarkan dalam lirik. Hal ini mencerminkan bagaimana dalam cinta, ada harapan untuk dibagikan, namun sering kali salah satu pihak tidak siap untuk melanjutkan.
- Pertanyaan dan Keraguan: "Was it you? I don’t remember..." mencerminkan keraguan yang sering muncul dalam cinta ketika seseorang bertanya-tanya tentang masa lalu dan sejauh mana rasa siap tersebut berasal dari dua belah pihak.
- Harapan dan Kesiapan: "I was ready / Ready to be happy" merujuk pada kesiapan yang dirasakan oleh penyanyi untuk memulai fase baru dalam hidup dan hubungan, namun sayangnya, harapan tersebut tidak menemukan resonnansi yang sama dalam diri Jonny.
- Penyampaian Emosi: "This is a love song, isn’t it?" di sini, Faye Webster dengan lugas mengakui sifat emosional dari liriknya, menegaskan bahwa meski terlihat sederhana, emosi yang terkandung dalam setiap kata sangatlah mendalam.
Musik dan lirika lagu ini menciptakan nuansa yang melankolis, satu yang mencerminkan kepergian dan kesedihan. "Goodbye, Jonny" menutup perjalanan ini dengan ungkapan kehilangan, sekaligus mengajak pendengar untuk merasakan beratnya perpisahan yang menghadirkan pelajaran berharga tentang penantian, ketidakpastian, dan akhirnya penerimaan akan hal-hal yang tidak dapat kita kendalikan.
Kesimpulan
Dal am "Jonny (Reprise)", Faye Webster menangkap esensi dari cinta dan kerinduan dengan lirik yang sederhana namun puitis. Lagu ini bukan hanya tentang seorang pria bernama Jonny, tetapi lebih luas tentang pengalaman manusia dalam cinta yang penuh harapan dan kerapuhan. Dengan gaya yang mudah dipahami, lagu ini mengajak pendengar untuk merenungi makna di balik setiap interaksi dan perasaan yang dialami dalam perjalanan cinta.