
- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Saat aku lanjut usia
Saat ragaku terasa tua
Tetaplah kau selalu di sini
Menemani aku bernyanyi
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan keterikatan yang mendalam antara seseorang den... tampilkan semua
Saat rambutku mulai rontok
Yakinlah ′ku tetap setia
Memijit pundakmu hingga kau tertidur pulas
Makna lirik lagu ini mengekspresikan komitmen dan kesetiaan dalam suatu hubungan, di mana ... tampilkan semua
Genggam tanganku saat tubuhku terasa linu
'Ku peluk erat tubuhmu saat dingin menyerangmu
Kita lawan bersama, dingin dan panas dunia
Saat kaki telah lemah kita saling menopang
Hingga nanti di suatu pagi salah satu dari kita mati
Sampai jumpa di kehidupan yang lain
Makna lirik lagu ini menggambarkan ikatan cinta dan dukungan emosional antara dua orang ya... tampilkan semua
Saat perutku mulai buncit
Yakinlah ′ku tetap tersexy
Dan tetaplah kau selalu menanti
Nyanyianku di malam hari
Makna lirik lagu ini menggambarkan tema penerimaan diri dan kepercayaan diri dalam menghad... tampilkan semua
Sampai jumpa di kehidupan yang lain
Makna lirik lagu ini mencerminkan perpisahan yang diwarnai dengan harapan akan pertemuan k... tampilkan semua
Lagu 'Saat Aku Lanjut Usia' yang dinyanyikan oleh band legendaris Indonesia, Sheila On 7, mengajak pendengar untuk merenungkan tema cinta abadi dan kesetiaan di tengah perjalanan hidup yang penuh liku. Melalui liriknya yang sederhana namun menyentuh, lagu ini menampilkan gambaran romantis tentang dua orang yang saling mendukung dan mencintai, bahkan ketika fisik dan kondisi mereka mulai menua.
Refleksi tentang Usia dan Kesetiaan
Diawali dengan pengakuan tentang proses penuaan, lirik “Saat aku lanjut usia” dan “Saat ragaku terasa tua” menekankan kenyataan yang tak terhindarkan dari kehidupan. Di sini, Sheila On 7 tidak hanya menggambarkan keterbatasan fisik, tetapi juga menyoroti kekuatan komitmen dan cinta yang terus bertahan. Kalimat “Tetaplah kau selalu di sini” menunjukkan sebuah harapan untuk kehadiran pasangan yang setia menemani dalam berbagai fase kehidupan.
Kesupportifan dalam Hubungan
Selanjutnya, lirik “Memijit pundakmu hingga kau tertidur pulas” dan “Genggam tanganku saat tubuhku terasa linu” menunjukkan bahwa dalam menghadapi kesedihan maupun kesakitan, dukungan dari orang tercinta menjadi sangat berarti. Ini adalah perwujudan dari cinta yang tulus, di mana pasangan saling menjaga satu sama lain dalam keadaan apapun, baik saat bahagia maupun menderita.
Perlawanan terhadap Tantangan
Dalam konteks yang lebih luas, lirik seperti “Kita lawan bersama, dingin dan panas dunia” menggambarkan kesepakatan untuk bersama-sama menghadapi segala rintangan yang ada di luar hubungan. Populasi masyarakat seringkali menghadapi tantangan sosial, kesehatan, dan emosional, dan dengan berpegangan tangan dan saling menopang, cinta dapat menjadi kekuatan untuk menghadapi semua itu. Kekuatan dari saling mendukung ini, diungkapkan kembali dengan lirik “Saat kaki telah lemah kita saling menopang”.
Menghadapi Kematian dan Harapan untuk Bertemu Kembali
Di bagian akhir, lirik “Hingga nanti di suatu pagi salah satu dari kita mati, Sampai jumpa di kehidupan yang lain” mengajak pendengar untuk merenungkan siklus kehidupan dan kematian. Meskipun ada kesedihan yang menyertai pemisahan, ada juga harapan untuk kembali dalam kehidupan berikutnya. Penggunaan istilah “Sampai jumpa” menandakan keinginan untuk bertemu kembali, menciptakan rasa optimis meskipun harus menghadapi kehilangan.
Kehangatan dalam Setiap Lirik
Secara keseluruhan, 'Saat Aku Lanjut Usia' merupakan sebuah ode yang hangat untuk cinta yang tulus dan abadi. Sheila On 7 telah berhasil menyalurkan emosi yang kuat melalui lirik yang sederhana namun kaya makna, menggambarkan perjalanan cinta yang tak lekang oleh waktu. Lagu ini mengajak kita untuk menghargai setiap momen bersama orang yang kita cintai, terlepas dari segala perubahan yang terjadi seiring bertambahnya usia.
- 1Tunjukkan Padaku4:04
- 2Hingga Ujung Waktu4:26
- 3Seberapa Pantas4:01
- 4Seandainya3:42
- 5Buat Aku Tersenyum3:08
- 6Saat Aku Lanjut Usia3:10
- 7Mari Bercinta5:04
- 8Trimakasih Bijaksana3:11
- 9Takkan Pernah Menyesal3:26
- 10Tentang Hidup4:30
- 11Bapak-Bapak3:06
- 12Percayakan Padaku2:48
- 13Pria Kesepian4:02
- 14Waktu Yang Tepat Untuk Berpisah6:14

