Lagu "Wonder" yang dinyanyikan oleh Shawn Mendes adalah sebuah karya yang menggugah perasaan dan mencerminkan pemikiran mendalam tentang kehidupan, cinta, dan ketakutan. Melalui liriknya, Mendes menggambarkan perjalanan emosional yang dialaminya, serta refleksi tentang hubungan dengan orang lain dan diri sendiri.

Refleksi Diri dan Keaslian

Di bagian awal lagu, Mendes menyatakan, "I wonder if I'm being real. Do I speak my truth or do I filter how I feel?" Ini menandakan adanya keraguan tentang keaslian diri dan bagaimana kita menyampaikan perasaan. Mendes mempertanyakan apakah ia mampu menjadi diri sendiri atau terjebak dalam ekspektasi dan norma yang ada. Ini adalah tema universal yang dapat dialami oleh banyak orang, terutama di dunia modern yang sering kali menuntut penyesuaian terhadap pandangan orang lain.

Keindahan dalam Ketidakpastian

Selanjutnya, Mendes melanjutkan dengan, "I wonder, wouldn't it be nice to live inside a world that isn't black and white?" Pernyataan ini mencerminkan keinginan untuk mengatasi batasan dan melihat keindahan dalam nuansa kehidupan yang kompleks. Ketidakpastian dan keragaman emosi adalah hal yang seharusnya dirayakan, bukan ditakuti.

Pentingnya Hubungan

Dalam lirik yang lain, ia berbagi pikiran tentang teman-temannya, "I wonder what it's like to be my friends. Hope that they don't think I forget about them." Mendes menunjukkan kepedulian terhadap orang-orang terdekatnya dan keinginan untuk menjaga hubungan tersebut, meskipun sering kali merasa terjebak dalam kekhawatiran akan kehilangan mereka. Ini adalah pengingat bahwa hubungan yang kuat memerlukan perhatian dan usaha.

Cita-Cita untuk Cinta yang Terbalas

Salah satu bagian yang paling menyentuh adalah ketika ia menyampaikan, "Been dreaming that you feel it too. I wonder what it's like to be loved by you." Ini menciptakan gambaran mendalam tentang kerinduan akan cinta yang tulus dan harapan untuk merasakannya kembali. Mendes mengekspresikan kerentanan yang mungkin dialami banyak orang ketika mendambakan cinta dari seseorang yang dianggap spesial.

Ketakutan dan Harapan

Lebih lanjut, ia merenung tentang ketakutannya, "I wonder why I'm so afraid of saying something wrong I never said I was a saint." Hal ini menunjukkan betapa sulitnya mengungkapkan perasaan Anda, terutama ketika ada ketakutan akan penilaian. Mendes mengakui ketidaksempurnaan dan ketakutannya untuk mengecewakan, tetapi di saat yang sama, masih berharap agar ada seseorang yang dapat memberikan dukungan dan penghiburan di saat-saat sulit.

Paduan Perasaan yang Kompleks

Lagu "Wonder" secara keseluruhan adalah sebuah eksplorasi dari perasaan yang kompleks dan interaksi manusia. Mendes menggambarkan kerinduan dan ketidakpastian, serta harapan untuk cinta dan kedamaian. Dengan melodi yang lembut dan lirik yang mendalam, lagu ini mengajak pendengar untuk merenungkan tentang keaslian diri, hubungan dengan orang lain, dan bagaimana kita menghadapi kerentanan dalam hidup.

Diakhiri dengan pengulangan "I wonder what it's like to be loved by you", Mendes menegaskan kembali tema utama lagu ini — dorongan mendalam untuk dicintai dan diakui, sekaligus mengajak kita semua untuk berpikir tentang apa artinya bagi kita untuk saling mencintai.

• 1Intro1:02
• 2Wonder2:52
• 3Higher2:40
• 424 Hours2:30
• 5Teach Me How To Love3:22
• 6Call My Friends2:51
• 7Dream3:34
• 8Song For No One3:11
• 9Monster (Shawn Mendes & Justin Bieber)2:58
• 103053:09
• 11Always Been You2:47
• 12Piece Of You2:55
• 13Look Up At The Stars3:31
• 14Can’t Imagine2:29
• 15The Christmas Song (Shawn Mendes & Camila Cabello)3:16
• 16Can’t Take My Eyes Off You - BBC Live Version3:24
• 19Intro - Live From The Wonder Residencies1:09