Lagu "Body Dysmorphia" oleh RAYE menawarkan pandangan yang mendalam tentang perjuangan dengan citra tubuh dan persepsi diri. Melalui liriknya yang jujur dan emosional, RAYE mengekspresikan ketidakpuasan dengan penampilannya sendiri dan dampak yang ditimbulkan oleh norma-norma kecantikan yang berbahaya di masyarakat.

Perjuangan dengan Citra Tubuh

Di bagian awal lirik, RAYE menggambarkan bagaimana ia memperhatikan dan mengkritik setiap inci dari tubuhnya. Ungkapan, "I let my fingers pinch my skin" mencerminkan perasaan ketidakpuasan yang mendalam terhadap penampilannya, di mana ia terdorong untuk merasakan kulitnya hanya untuk membuktikan rasa tidak percaya diri yang menggerogoti. Ketidakmampuannya untuk tidur karena rasa lapar menyoroti tekanan sosial dan mental yang sering kali muncul dari harapan untuk tetap kurus, sekaligus menunjukkan keterikatan antara makanan dan kebahagiaan.

Ketidakpuasan Terhadap Standar Kecantikan

RAYE melanjutkan untuk menyuarakan ketidaksukaannya terhadap bentuk wajahnya dan kekhawatirannya akan penampilannya secara keseluruhan. Lirik, "I hate the way my face is square" dan "For this hourglass we all desire" menunjukkan adanya standar kecantikan yang ideal, yaitu bentuk tubuh jam pasir, yang didambakan banyak orang. RAYE merasa terpaksa mengenakan pakaian yang menutupi tubuhnya dengan harapan bisa menghindari penilaian orang lain, seperti yang terlihat dalam lirik "XL T-shirts, baggy jeans". Selain itu, penggunaan ganja sebagai alat untuk mengalihkan perhatian dari cemas tentang penampilan mencerminkan bagaimana individu sering kali mencari pelarian dari ketidakpuasan ini.

Keterasingan dan Kebutuhan untuk Komunikasi

Salah satu tema penting dalam lagu ini adalah keterasingan dalam hubungan. RAYE bertanya-tanya bagaimana ia bisa mengharapkan orang lain untuk merasakan ketertarikan fisik padanya, ketika ia sendiri tidak merasa nyaman dengan tubuhnya. Lirik "How can I expect you to romance me, touch my body, baby?" menunjukkan perasaan tidak layak dan keraguan yang mendalam tentang keinginan untuk terhubung dengan orang lain. RAYE mengungkapkan kebutuhan untuk berbagi perasaannya, seolah-olah ada keinginan untuk mengajak orang lain memahami rasa sakit yang dialaminya dengan tubuhnya sendiri.

Mempertimbangkan Perubahan Fisik

Selanjutnya, lirik menggambarkan keinginan RAYE untuk melakukan perubahan fisik bagaikan sebuah solusi untuk ketidakpuasan ini. Ungkapan "I wanna cut pieces off" dan "I think, when I grow older, I'm going to get a nose job" adalah cerminan dari pikiran ekstrem yang kadang-kadang muncul akibat ketidakpuasan diri. Pesan ini menggarisbawahi betapa seriusnya isu citra tubuh dan dampaknya terhadap kesehatan mental, di mana keinginan untuk mengubah penampilan dapat mengarahkan pada perasaan depresi dan kecemasan.

Kesimpulan

"Bod y Dysmorphia" oleh RAYE bukan hanya sekadar lagu; itu adalah cerminan dari tantangan yang dihadapi banyak orang dalam menerima diri mereka sendiri dalam dunia yang terlalu sering mempersepsikan kecantikan secara sempit. Melalui lirik yang kuat dan jujur, RAYE mampu mengajak pendengar untuk lebih memahami pentingnya penerimaan diri dan mengatasi norma-norma kecantikan yang merugikan. Dengan membagikan pengalaman pribadinya, RAYE tidak hanya mengeksplorasi kemarahan dan kesedihan yang terkait dengan masalah ini, tetapi juga menanamkan harapan untuk mencari bantuan dan berbicara tentang perasaan yang sering tersembunyi.

• 1Introduction.0:57
• 2Oscar Winning Tears.3:03
• 3Hard Out Here.3:11
• 4Black Mascara.3:59
• 5Escapism.4:32
• 6Mary Jane.3:52
• 7The Thrill Is Gone.3:19
• 8Ice Cream Man.4:08
• 9Flip A Switch.3:21
• 10Body Dysmorphia.2:33
• 11Environmental Anxiety.3:14
• 12Five Star Hotels. (feat. Mahalia)3:24
• 13Worth It.4:06
• 14Buss It Down.2:36
• 15Fin.0:30