Lagu 'The Working Man' yang dinyanyikan oleh Creedence Clearwater Revival merupakan sebuah karya yang penuh makna dan cerminan dari pengalaman dan pandangan hidup seorang pekerja keras. Melalui liriknya yang sederhana namun penuh simbolisme, lagu ini menyampaikan pesan tentang dedikasi, perjuangan, dan identitas seorang pekerja yang bangga dengan usahanya sendiri.

Makna dan Pesan dari Lirik

Dimulai dari pernyataan "Well, I was born on a Sunday / On Thursday, I had me a job,’ lagu ini menunjukkan bahwa kehidupan dan kerja keras sudah menjadi bagian tak terpisahkan sejak usia dini. Pernyataan ini menegaskan bahwa tokoh dalam lagu ini dilahirkan dengan sifat pekerja keras dan mulai bekerja sejak kecil, bahkan dalam usia yang relatif muda.

Bagian berikutnya, "I was born on a Sunday / By Thursday, I was workin' out on a job,'' menegaskan bahwa tidak butuh waktu lama baginya untuk mulai bertanggung jawab. Sikap ini menunjukkan nilai bahwa kerja keras dan semangat untuk mandiri sudah ditanamkan sejak dini, yang mencerminkan budaya kerja keras yang kuat.

Selanjutnya, baris "I ain't never had no day off / Since I learned right from wrong" mengandung makna bahwa tokoh lagu ini tidak pernah merasa harus berhenti atau beristirahat dari pekerjaannya, mengisyaratkan dedikasi penuh terhadap tanggung jawabnya. Ini juga mencerminkan semangat akan integritas dan kejujuran dalam bekerja.

Narratif tentang hubungan keluarga yang digambarkan melalui "Said I was bad / I did somethin' to her head / Mama said I was bad / I did somethin' to her head / And papa threw me out" menunjukkan perjuangan masa lalu dan hambatan yang dihadapi, namun hal itu tidak mematahkan semangatnya untuk terus bekerja dan bertanggung jawab. Pengusiran dari orang tua menjadi simbol dari tantangan hidup yang harus dihadapi dan dilampaui.

Kalimat "Oh, said I gotta earn my own way" menegaskan bahwa tokoh lagu ini percaya bahwa keberhasilan dan identitas diri harus diperoleh melalui usaha sendiri. Sementara itu, bagian "I don’t mess around with magic, child / What I got is mine" mengindikasikan bahwa keberhasilannya tidak didapatkan dengan cara instan atau ajaib, melainkan melalui kerja keras dan usaha yang nyata.

Semangat Pekerja Keras dan Independensi

Dengan pengulangan "And I’m the workin’ man / Lord, I’ll do the job for you," lagu ini menegaskan identitas sebagai pekerja yang bangga dan percaya diri dengan pekerjaan yang dilakukannya. Keyakinan ini menanamkan semangat bahwa kerja keras adalah bagian dari identitas dan moralitas pribadi.

Bagian tentang hari gajian, "Every Friday / Well, that’s when I’ll get paid / But don’t take me on Friday, Lord / ’Cause that’s when I’ll get paid," menunjukkan rutinitas kehidupan dan pentingnya pendapatan dalam kehidupan seorang pekerja. Permohonan untuk tidak diambil pada hari Jumat mungkin melambangkan betapa berartinya hari tersebut bagi kehidupan sehari-harinya.

Kalimat terakhir "Let me die on Saturday night / Oh, before Sunday gets my head" mengandung makna akan dedikasi tanpa henti terhadap pekerjaannya, sekaligus sebagai gambaran kelelahan yang mungkin dirasakan. Momen akhir ini menggambarkan bahwa bagi tokoh dalam lagu, kegiatan dan perjuangan hidup tidak berhenti meskipun di akhir pekan.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, lagu 'The Working Man' mencerminkan semangat pekerja keras, kemandirian, dan keberanian dalam menghadapi segala tantangan hidup. Melalui liriknya yang jujur dan tidak berbelit, lagu ini mengajak pendengar untuk menghargai perjuangan dan kerja keras sebagai bagian dari identitas diri. Kreasi CCR sebagai band dalam lagu ini mampu menyampaikan pesan yang relatable bagi mereka yang menghargai nilai-nilai etos kerja dan keberanian dalam menjalani kehidupan.

• 1I Put A Spell On You4:31
• 2The Working Man3:03
• 3Suzie Q8:37
• 4Ninety-Nine And A Half (Won't Do)3:37
• 5Get Down Woman3:08
• 6Porterville2:21
• 7Gloomy3:48
• 8Walking On The Water4:38
• 9Call It Pretending2:09
• 10Before You Accuse Me - Outtake3:24