Lagu "Lazy Lies" oleh Capital Cities menyajikan sebuah eksplorasi tentang ketidakpuasan dalam hubungan dan pergeseran persepsi mengenai diri sendiri serta orang lain. Melalui lirik yang sederhana namun penuh makna, lagu ini mengajak pendengarnya untuk merenungkan dinamika yang sering muncul dalam relasi interpersonal.

Ketidakpuasa n dan Keinginan akan Perubahan

Di awal lirik, ada ungkapan rasa lelah yang melanda: "Sick and tired, and you wanna see a change, But you don′t wanna change for me." Frasa ini mencerminkan kondisi di mana seseorang merasa jenuh dengan rutinitas dan ingin adanya perbaikan, namun di saat yang sama, dihadapkan pada kenyataan bahwa pihak lain tidak bersedia berusaha untuk berubah. Ini menunjukkan perasaan frustrasi yang umum dalam hubungan di mana dua orang memiliki harapan yang berbeda.

Pencarian Makna dan Keterikatan Emosional

Selanjutnya, penyanyi meminta penjelasan dari pasangannya tentang apa yang ada di pikirannya, mengungkapkan bahwa ia merasa pasangannya adalah "the riddle of the century". Metafora ini membawa kita pada pemahaman bahwa ada banyak kompleksitas yang menyelimuti kepribadian seseorang. Dalam konteks ini, pengertian dan komunikasi menjadi kunci dalam mencari solusi atas masalah yang ada.

Simbolisme dari "Lazy Lies" dan Kemandekan Emosional

Setelah itu, frasa "Lazy lies today" diulang berkali-kali, menandakan bahwa saat ini, kebohongan atau ketidakjujuran sedang mendominasi situasi. Lirik ini mencerminkan kondisi di mana kedua orang berada dalam fase stagnasi, seolah terjebak dalam kebohongan yang nyaman, yang mungkin menunda perbaikan di masa depan. Ada kesadaran bahwa mungkin di kemudian hari akan ada perubahan, namun saat ini, mereka hanya terjebak dalam kebohongan yang malas.

Pandangan Terhadap Hubungan yang Sementara

Penyerapan diri dalam konteks yang lebih mendalam terlihat ketika penyanyi menyatakan, "When you treat me like a magazine, Just a picture, I'm a temporary fixture, Like a moment in your make believe." Ungkapan ini menggambarkan betapa rapuhnya posisi dalam hubungan yang tidak seimbang, di mana satu pihak merasa seperti hanya menjadi objek sementara, yang terlihat indah tetapi tidak memiliki kedalaman atau makna yang berkelanjutan. Penggambaran ini menyoroti pentingnya komitmen dan kedalaman dalam sebuah hubungan.

Kesimpulan

"Lazy Lies" adalah sebuah refleksi tentang hubungan yang tidak sehat, di mana ada keinginan untuk berubah, namun terhalang oleh ketidakmauan untuk bertindak. Lagu ini menarik perhatian kita untuk merenungkan nilai kejujuran, pengertian, dan komitmen dalam suatu relasi. Dengan aransemen yang catchy dan lirik yang kuat, Capital Cities berhasil menciptakan lagu yang tak hanya enak didengar tetapi juga menggugah pikiran, membuat pendengarnya memikirkan arti dari setiap hubungan yang mereka jalani.

• 1Safe and Sound3:12
• 2Patience Gets Us Nowhere Fast3:07
• 3Kangaroo Court3:43
• 4I Sold My Bed, But Not My Stereo3:54
• 5Center Stage4:01
• 6Farrah Fawcett Hair3:49
• 7Chartreuse3:38
• 8Origami3:45
• 9Lazy Lies2:56
• 10Tell Me How to Live3:23
• 11Chasing You3:50
• 12Love Away3:42
• 13One Minute More3:22