v2.9
Geligi Animasi
Geligi Semua Satu Platform
Ayat 102 - Surat Yūsuf (Yusuf)
يوسف
Ayat 102 / 111 •  Surat 12 / 114 •  Halaman 247 •  Quarter Hizb 25.5 •  Juz 13 •  Manzil 3 • Makkiyah

ذٰلِكَ مِنْ اَنْۢبَاۤءِ الْغَيْبِ نُوْحِيْهِ اِلَيْكَۚ وَمَا كُنْتَ لَدَيْهِمْ اِذْ اَجْمَعُوْٓا اَمْرَهُمْ وَهُمْ يَمْكُرُوْنَ

Żālika min ambā'il-gaibi nūḥīhi ilaik(a), wa mā kunta ladaihim iż ajma‘ū amrahum wa hum yamkurūn(a).

Itulah sebagian berita gaib yang Kami wahyukan kepadamu (Nabi Muhammad), padahal engkau tidak berada di samping mereka ketika mereka bersepakat mengatur tipu daya (untuk memasukkan Yusuf ke dalam sumur).

Makna Surat Yusuf Ayat 102
Isi Kandungan oleh Tafsir Wajiz

Demikianlah kisah tentang Nabi Yusuf. Allah menceritakan kisah ini kepada Nabi Muhammad agar menjadi pengajaran yang sangat berharga. Itulah sebagian berita gaib yang Kami wahyukan kepadamu, wahai Nabi Muhammad. Dengan wahyu itu engkau dapat mengetahui kisah tersebut, padahal engkau tidak berada di samping mereka, yakni saudara-saudara Yusuf, ketika mereka bersepakat mengatur tipu muslihat untuk melemparkan Nabi Yusuf ke dalam sumur.

Isi Kandungan oleh Tafsir Tahlili

Pada ayat ini, Allah swt menerangkan bahwa kisah Yusuf yang telah dipaparkan di atas termasuk berita gaib. Berita gaib itu diwahyukan kepada Muhammad. Sebelumnya, ia dan umat Islam tidak mengetahuinya. Dia juga tidak mengetahui ketika saudara-saudara Yusuf bersatu dan sepakat untuk membuang Yusuf ke dalam sumur yang dalam, dan ketika mereka mengatur tipu daya dan makarnya. Muhammad saw mengetahui peristiwa yang telah dialami oleh Yusuf itu dengan perantaraan wahyu dari Allah swt. Peristiwa ini merupakan bukti yang nyata atas kebenaran kenabian dan kerasulan Muhammad saw. Bagi orang yang sadar, bukti ini menjadi alasan untuk mempercayai dan membenarkan kerasulan Muhammad saw itu.

Isi Kandungan Kosakata

Ajr اَجْر (Yūsuf/12: 104)

Kata yang terdiri dari ( أ- ج - ر ) ini mempunyai dua arti. Pertama, upah dari satu pekerjaan atau bayaran dari satu kemanfaatan. Kedua, menambal atau merekatkan tulang yang retak. Kedua arti ini bisa bermuara pada satu hal, yaitu bahwa bayaran satu pekerjaan seperti menambal jerih payah yang telah dilakukannya.