
Ungu
@ungu
10.870 poin
Ungu adalah band rock Indonesia yang dibentuk pada 1996, meraih popularitas dengan hits seperti "Demi Waktu" dan "Cinta Dalam Hati." Grup ini juga dikenal sebagai pelopor musik religi dengan berbagai lagu islami. Anggotanya adalah Pasha, Makki, Enda, Oncy, dan Rowman.
🎸
Awal Terbentuk — Ungu awalnya bernama 'Glasses' dan didirikan pada 8 Juli 1996 di Jakarta, kemudian berganti nama menjadi Ungu.
👁
Makna Nama — Nama Ungu dipilih karena melambangkan keagungan, juga populer sebagai nama warna untuk band saat itu.
👨🎤
Formasi Awal — Formasi awal Ungu termasuk Ariyo Wahab (vokalis) dan Herry Surya (bass), yang kemudian meninggalkan band di tahun 1997.
👋
Pasha Bergabung — Pada 1999, Pasha bergabung sebagai vokalis setelah melalui audisi, menggantikan Michael yang keluar untuk fokus sekolah.
🎤
Single Pertama — Single pertama Ungu, 'Laguku,' dari album debut mereka yang dirilis pada 2002, menjadi populer di sinetron 'ABG'.
🌐
Go Internasional — Ungu mulai dikenal di Malaysia sekitar tahun 2006 dengan lagu 'Demi Waktu' yang populer di negara tersebut.
🙏
Album Religi Pertama — Pada 2006, Ungu merilis album religi pertama, 'SurgaMu,' yang meraih sukses besar dan mempopulerkan lagu religi di kalangan band.
🎤
Lagu Populer — Lagu 'Demi Waktu' dari album 'Melayang' (2005) menjadi salah satu hits terbesar Ungu yang digemari di Indonesia dan Malaysia.
🌟
Penghargaan MTV — Pada tahun 2006, video klip 'Demi Waktu' memenangkan penghargaan Most Favorite Group/Band/Duo di MTV Indonesia.
🎧
Kolaborasi Chrisye — Ungu berkolaborasi dengan Chrisye dalam album terakhirnya, 'Senyawa,' membawakan lagu 'Cinta Yang Lain' pada tahun 2004.
🙏
Album Melayang — Album 'Melayang' yang dirilis tahun 2005 terjual lebih dari 300.000 kopi dalam dua bulan pertama dan meraih double platinum.
📝
Penghargaan Platinum — Ungu menerima platinum untuk album religi 'SurgaMu' tahun 2006, dengan lebih dari 750.000 kopi terjual dalam satu bulan.
🎥
Soundtrack Sinetron — Lagu 'Bayang Semu' dari album pertama Ungu, 'Laguku,' menjadi lagu tema sinetron 'ABG' yang tayang di RCTI.
🌸
Album Tempat Terindah — Album kedua mereka, 'Tempat Terindah,' dirilis pada 2003 dengan hits 'Karena Dia Kamu' yang sukses di pasaran.
🎙
Julukan Band — Pada 2004, Ungu dikenal sebagai band yang sering memakai kostum serba hitam dengan julukan 'band gotik'.
🌟
Penghargaan di Malaysia — Lagu 'Demi Waktu' diterima baik di Malaysia, dengan Ungu dikontrak oleh Suria Records untuk distribusi album.
📚
Buku Biografi — Ungu meluncurkan buku biografi 'A Mild Live Ungu Book Magazine' pada 2007, berisi foto, biografi, dan chord lagu.
🎤
Album Religi — Setiap Ramadhan, Ungu merilis album religi, seperti 'Para Pencari-Mu' pada 2007, yang sukses besar.
🌈
Pergantian Nama — Sebelum dikenal sebagai Ungu, band ini memiliki nama 'Glasses' yang kemudian diubah pada tahun 1996.
👨🎤
Sukses Album Melayang — Album 'Melayang' mempopulerkan lagu-lagu seperti 'Seperti yang Dulu' dan 'Tercipta untukku' di tahun 2005.
🔮
Kolaborasi Chrisye — Pada 2004, Ungu berkolaborasi dengan Chrisye dalam lagu 'Cinta Yang Lain' dalam albumnya 'Senyawa'.
🎧
Lagu Cinta — Ungu merilis 'Cinta Dalam Hati' yang menjadi hits besar, memperkuat posisi mereka dalam industri musik Indonesia.
🌟
Penghargaan MTV — Pada 2006, Ungu memenangkan penghargaan Most Favorite Group/Band/Duo di MTV Indonesia Music Awards.
🎥
Soundtrack Film — Ungu menyumbang lagu untuk soundtrack film 'Sang Pemimpi' berjudul 'Cinta Gila,' yang diciptakan oleh Andrea Hirata.
💻
Soundtrack TV — Lagu religi Ungu sering menjadi tema sinetron Ramadhan seperti 'Para Pencari Tuhan' di SCTV sejak 2007.
🎨
Rilis Album Religi — Ungu merilis album religi berjudul 'Para Pencari-Mu' pada 2007, yang sukses secara komersial.
📞
Kolaborasi dengan Lesti — Pada 2021, Ungu berkolaborasi dengan Lesti Kejora dalam lagu religi 'Bismillah Cinta,' yang menjadi populer di bulan Ramadhan.
🎥
Film 'Purple Love' — Pada 2011, Ungu merambah dunia film dengan menjadi pemeran utama di film 'Purple Love' bersama Nirina Zubir.
🎤
Album Mozaik — Album 'Mozaik' yang dirilis tahun 2015 berisi 4 single seperti 'Terbaik' dan 'Aku Tahu,' dengan genre yang bervariasi.
🎧
Eksplorasi Genre — Pada 2010, Ungu merilis album '1000 Kisah Satu Hati' dengan genre jazz, reggae, hingga lagu berbahasa Inggris.
👋
Kembalinya Pasha — Setelah vakum lima tahun karena menjabat sebagai wakil wali kota Palu, Pasha kembali ke Ungu pada 2021.
🌹
Penampilan Baru — Pada 2004, Ungu mengubah penampilan dengan gaya rambut dan pakaian baru untuk video klip 'Ciuman Pertama'.
🔔
Lagu Religi di Sinetron — Lagu 'Dengan NafasMu' dijadikan soundtrack sinetron Ramadhan 'Para Pencari Tuhan' di SCTV.
📞
Kolaborasi Rhoma Irama — Pada 2022, Ungu berkolaborasi dengan Rhoma Irama dalam lagu religi mashup 'Andai Ku Tahu / Laa Ilaha Illallah'.
👨🎤
Album Timeless — Pada 2012, Ungu merilis album kompilasi 'Timeless' yang hanya dijual di gerai KFC seluruh Indonesia.
🌟
Penghargaan MURI — Boxset album Ungu pada 2013 mencetak rekor MURI sebagai boxset termahal dengan harga Rp51.700.000 untuk seri pertama.
🎥
Soundtrack 'Sang Kiai' — Ungu mengisi soundtrack film 'Sang Kiai' dengan lagu 'Bila Tiba,' yang menjadi salah satu lagu religi populer.
🌹
Album Religi Sukses — Setiap album religi Ungu menjadi hits, mulai dari 'SurgaMu' hingga 'Para Pencari-Mu,' sukses di bulan Ramadhan.
📚
Buku Biografi — Buku biografi Ungu 'A Mild Live Ungu Book Magazine' mencakup perjalanan karier dan foto-foto eksklusif.
🎤
Kolaborasi Artis Malaysia — Ungu berkolaborasi dengan penyanyi Malaysia, Siti Nurhaliza, dalam lagu 'Di Ujung Hari' pada 2023.
👏
Puncak Popularitas — Pada 2006, Ungu mencapai puncak popularitas dengan berbagai hits dan jadwal manggung yang padat di seluruh Indonesia.
🎤
Eksplorasi Religi — Ungu memelopori tren lagu religi dengan merilis karya original sendiri, tidak sekadar meng-cover lagu religi yang ada.
📀
Album Boxset Eksklusif — Album boxset Ungu yang dirilis pada 2013 dijual terbatas dengan hanya 170 edisi dan sertifikat kepemilikan.
📚
Biografi Album Timeless — Album 'Timeless' mencakup sepuluh hits pilihan dari enam album studio sebelumnya yang dirilis hingga 2010.
🎥
Film 'Get Up Stand Up' — Pada 2016, Ungu menjadi cameo dalam film 'Get Up Stand Up' yang dirilis sebelum Pasha resmi menjadi wakil wali kota.
🎤
Kembali ke Musik — Setelah 5 tahun vakum, Pasha kembali aktif di Ungu pada 2021 dan langsung merilis single religi 'Bismillah Cinta'.
🔮
Duta Produk — Di masa kejayaannya, personil Ungu dipercaya menjadi brand ambassador untuk beberapa produk komersial ternama.
🎂
Ungu Festival — Pada ulang tahun ke-16, Ungu menggelar acara 'Ungu Festival' yang disiarkan langsung di SCTV pada 2012.
📈
Penerimaan di Malaysia — Kesuksesan lagu 'Demi Waktu' di Malaysia membawa Ungu menjadi artis yang dikenal di Asia Tenggara.
🌈
Kolaborasi Musisi — Ungu pernah berkolaborasi dengan beberapa musisi terkenal seperti Chrisye, Lesti Kejora, dan Rhoma Irama.
🎧
Album 'Para Pencari-Mu' — Dirilis pada 2007, album religi 'Para Pencari-Mu' meraih sukses besar dan menjadi lagu tema sinetron Ramadhan.
🎙
Julukan 'Band Religi' — Karena sering merilis lagu religi, Ungu kerap disebut sebagai 'Band Religi' dengan penggemar dari berbagai kalangan.
💿
Penjualan Album Melayang — Album 'Melayang' terjual lebih dari 300.000 kopi dalam dua bulan, mengantarkan Ungu ke puncak popularitas.
👨🎤
Cameo di Film — Ungu menjadi cameo dalam beberapa film, termasuk 'Sang Kiai' dan 'Get Up Stand Up,' yang rilis pada 2016.
🎨
Lagu Populer — Lagu-lagu hits Ungu seperti 'Cinta Dalam Hati' dan 'Demi Waktu' terus diminati dan masih sering dinyanyikan hingga kini.
🎤
Kembali dengan Single — Pada 2021, Ungu merilis single religi 'Bismillah Cinta' dengan Lesti Kejora, menandai kembalinya Pasha ke Ungu.
📞
Album Soundtrack — Lagu 'Para Pencari-Mu' terus menjadi tema sinetron 'Para Pencari Tuhan,' menjadikan Ungu band yang khas di bulan Ramadhan.
🔔
Studio Session — Ungu merilis sesi 'Waktu yang Dinanti' sebagai versi studio live, menyajikan hits lama yang jarang dibawakan di panggung.
📚
Kolaborasi dengan Siti Nurhaliza — Pada 2023, Ungu berkolaborasi dengan penyanyi Malaysia Siti Nurhaliza dalam single religi 'Di Ujung Hari'.
🎥
Pembuatan Video Musik — Setiap video musik religi Ungu selalu menggambarkan pesan mendalam, seperti 'Bila Tiba' dan 'Bismillah Cinta'.
👨🎤
Kolaborasi Rhoma Irama — Pada 2022, Ungu merilis mashup 'Andai Ku Tahu' bersama Rhoma Irama, menambah kesan mendalam pada lagu religi.
🎨
Lagu Bertema Cinta — Lagu-lagu Ungu sering bertema cinta dan religi, menjadikan mereka band yang diterima dari berbagai usia.
🌞
Duta Brand — Kesuksesan Ungu membuat mereka dipercaya menjadi duta brand dari berbagai produk ternama di Indonesia.
🎤
Hits Album Mozaik — Lagu 'Terbaik' dan 'Aku Tahu' dari album 'Mozaik' berhasil mencapai popularitas tinggi dan meraih multiplatinum.
📕
Penerimaan Multi Platinum — Album 'Mozaik' pada 2015 meraih multiplatinum dengan penjualan lebih dari 200 ribu kopi dalam satu tahun.
📷
Video Klip Populer — Video klip 'Demi Waktu' diakui orisinalitasnya, memenangkan penghargaan bergengsi di ajang musik nasional.
🎶
Album '1000 Kisah Satu Hati' — Dirilis pada 2010, album ini memuat genre beragam seperti reggae dan jazz, termasuk lagu-lagu berbahasa Inggris.
📑
Buku Biografi — Biografi 'A Mild Live Ungu Book Magazine' menampilkan cerita karier dan chord lagu untuk fans setia Ungu.
🎨
Eksplorasi Musik — Album Ungu kerap mengeksplorasi genre musik, termasuk jazz, reggae, hingga aransemen dengan orkestra.
🔮
Citra Brand Religi — Ungu dikenal dengan karya religi yang mendalam, banyak disukai pada momen keagamaan seperti bulan Ramadhan.
📐
Penghargaan Bergengsi — Ungu memenangkan berbagai penghargaan di Indonesia, termasuk AMI Awards dan SCTV Music Awards.
👨🎤
Kolaborasi dengan Rhoma Irama — Lagu mashup 'Andai Ku Tahu' bersama Rhoma Irama merupakan karya religi berkolaborasi yang unik dari Ungu.
🎤
Kolaborasi Lesti Kejora — Pada 2021, Ungu berkolaborasi dengan Lesti Kejora dalam 'Bismillah Cinta,' yang disambut antusias oleh penggemar.
💡
Inovasi dalam Musik — Ungu selalu mencoba hal baru dalam musik mereka, dari genre hingga kolaborasi yang menarik dan beragam.
🔶
Studio Session Live — Studio Session Ungu membawakan kembali lagu-lagu hits lama mereka dengan aransemen live yang unik.
