- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Boys march into war to serve and defeat
They were younger than me
Guns poke through the trees, death on a limb
They were aiming at him
Makna lirik lagu ini menggambarkan realitas pahit yang dihadapi oleh para pemuda yang terl... tampilkan semua
And when the bullets came, he didn′t duck
He wrapped her pantyhose around his neck
And he could feel the magic working
Keeping him from harm
Away to someplace mystical and warm
His lucky charm
Makna lirik lagu ini menggambarkan tema keberanian dan perlindungan dalam situasi berbahay... tampilkan semua
Then he got caught, no cover at all
He breathed in her scent, not even a scratch
He didn't die when he stepped on a mine
They were violet and soft, it didn′t go off
Makna lirik lagu ini menggambarkan pengalaman dan ketidakpastian yang dihadapi seseorang s... tampilkan semua
And when her letter came, he didn't cry
He wrapped her pantyhose around his eyes
And he could feel the magic working
Keeping him from harm
Even though she didn't love him anymore
Can′t kill that lucky charm
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan mendalam seorang pria yang masih terikat secar... tampilkan semua
Mereka lebih muda dariku
Senjata mencuat dari balik pohon, kematian di cabang
Mereka mengincar dia
... tampilkan semua
Lagu 'Pantyhose' yang ditulis dan dinyanyikan oleh TV Girl mengisahkan tentang tema cinta, keberanian, dan magisnya kenangan yang terikat pada objek sederhana. Dengan latar belakang yang keras seperti perang, lagu ini menghadirkan perspektif yang unik tentang bagaimana kenangan dapat berfungsi sebagai jimat pelindung dalam situasi berbahaya.
Perang dan Keberanian
Pembuka lirik mencatat bagaimana 'Boys march into war to serve and defeat', menggambarkan para pemuda yang berangkat untuk bertempur, terlepas dari ketidakpastian yang mereka hadapi. Frasa ini menunjukkan bahwa meskipun mereka muda, tanggung jawab dan risiko yang mereka ambil sangat besar, menciptakan kontras yang mendalam antara usia dan realita yang menyakitkan. Mereka, yang ‘younger than me’, mencerminkan ketidakberdayaan karena terlibat dalam konflik yang seringkali di luar kendali mereka.
Magis dari Kenangan
Salah satu elemen paling menarik dari lirik ini adalah peran 'pantyhose'. Saat tokoh utama dalam lagu tersebut menghadapi bahaya, ia 'wrapped her pantyhose around his neck', mengisyaratkan bagaimana kenangan dari cinta dapat memberikan kekuatan dan kenyamanan. Ikatan ini memberikan rasa aman dalam situasi berbahaya, seolah-olah 'keeping him from harm'. Hal ini menunjukkan bahwa kenangan dan benda-benda kecil yang memiliki nilai sentimental dapat menjadi sumber kekuatan yang luar biasa.
Pertentangan Antara Cinta dan Perang
Walaupun kekuatan dari 'pantyhose' menahan bahaya, kita juga melihat adanya kontras yang menyakitkan dengan pernyataan 'even though she didn't love him anymore'. Cinta yang sudah pudar menciptakan rasa kesepian, meski di tengah segala kekacauan. Ia terus merasakan kehadiran pelindung dari objek tersebut, perasaan yang menggambarkan kerinduan akan cinta yang pernah ada, bahkan ketika hubungan itu tidak lagi utuh.
Refleksi Terhadap Kehidupan
- Pertarungan Manusia: Lagu ini menggambarkan perjuangan yang dihadapi banyak orang, baik di medan perang maupun dalam kehidupan sehari-hari.
- Kekuatan Kenangan: Pentingnya kenangan sebagai jimat dalam menghadapi tantangan hidup.
- Konflik Emosional: Perasaan cinta yang terputus, namun tetap berpengaruh pada perjalanan hidup seseorang.
Secara keseluruhan, lirik 'Pantyhose' oleh TV Girl memadukan tema perang dan cinta dengan cara yang puitis. Menggambarkan bagaimana objek sederhana dapat memiliki makna yang dalam dan membawa kekuatan dalam menghadapi hidup yang penuh tantangan. Pesan bahwa kenangan memiliki kekuatan untuk melindungi dan memberikan harapan menjadi inti dari lagu ini, sekaligus mengajak pendengar untuk merenungkan arti sebenarnya dari cinta dan keberanian dalam menghadapi hidup.