- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Sosok pria ceking, kelahiran Kampung Tengah
Terkenal buas, namun bicara ringkas
Siang pawang parkir, malam jadi bramacorah
Lingkungan keras buat dia beringas
Makna lirik lagu ini menggambarkan sosok seorang pria yang memiliki latar belakang dan kar... tampilkan semua
Tato naga lengan kiri mengintimidasi
Buas bagai eksekutor
Sambutlah Jim Labrador, rr-ah!
Makna lirik lagu ini menggambarkan sosok yang kuat dan berani, diwakili oleh tato naga di ... tampilkan semua
Jimi tidak sekolah
Tak pernah tahu bangku kuliah
Dengan mental tajam yang terasa
Tidak pernah kenal kata pasrah
Makna lirik lagu ini menggambarkan semangat perjuangan seorang tokoh bernama Jimi, yang me... tampilkan semua
Tidak pandai memaki
Yang ditahu hanya beri aksi
Lawan lemah penuh basa-basi
Siap memar dengan Jurus Silat Beksi
Makna lirik lagu ini menggambarkan seseorang yang tidak terlalu mahir dalam berdebat atau ... tampilkan semua
Ahad pukul tiga, Jim siapkan pasukannya
Lahan parkir di kota tujuannya
Puluhan infanteri maju dengan gagah berani
Genderang perang sudah siap berbunyi
Makna lirik lagu ini menggambarkan semangat perjuangan dan persiapan yang matang sebelum m... tampilkan semua
Tanpa takut mati, Jimi siap pegang kendali
Waktunya Jimi Labrador berikan teror
Makna lirik lagu ini menggambarkan semangat keberanian dan keteguhan seseorang, yang dalam... tampilkan semua
Bangku t′lah berhamburan
Golok sisir sudah diayunkan
Semua mengamuk bak kesetanan
Bagai zona tempur Afganistan
Makna lirik lagu ini menggambarkan suasana chaos dan kekacauan yang terjadi dalam suatu pe... tampilkan semua
Semuanya demi harga diri
Tak peduli hidup atau mati
Adrenalin sudah menguasai
Pantang pulang sebelum bawa kuping kiri
(Anjing, Labrador anjing, mati, anjing!)
Makna lirik lagu ini mengekspresikan semangat perjuangan dan keinginan untuk mempertahanka... tampilkan semua
Tanpa takut mati, Jimi siap pegang kendali
Waktunya Jimi Labrador menebar teror (hei!)
Makna lirik lagu ini menggambarkan ketegasan dan keberanian Jimi Labrador dalam menghadapi... tampilkan semua
Jim semakin memanas (bakar!)
Satu kawan gugur dengan nahas (bakar!)
Semua harus dibayar tuntas (bakar!)
Sekarang Jim bersiap membalas
Makna lirik lagu ini menggambarkan ketegangan dan konflik yang semakin meningkat dalam sit... tampilkan semua
Dia lari memburu lawannya (tebas!)
Dengan tatapan bak serigala (tebas!)
Menancapkan klewang di bahunya (tebas!)
Menyerang dengan membabi buta
Makna lirik lagu ini menggambarkan semangat perjuangan dan keberanian dalam menghadapi tan... tampilkan semua
Suara timah panas menggelegar (tembak!)
Satu pleton sudah turun ke jalan (tembak!)
Sekutu dan lawan t'lah berpencar (tembak!)
Namun, Jim tak acuh kesetanan
Makna lirik lagu ini menggambarkan suasana ketegangan dan konflik yang terjadi saat pertem... tampilkan semua
Petugas mengambil ancang-ancang (mati!)
Mengincar kaki Jim, sang Jagoan (mati!)
Namun, malah dada yang berlubang (mati!)
Satu lagi preman gugur di jalanan
Makna lirik lagu ini menggambarkan pertempuran antara kebaikan dan kejahatan yang sering t... tampilkan semua
"Jim Labrador" adalah sebuah lagu yang bercerita tentang sosok karakter penuh aksi dan keberanian. Dalam liriknya, The Panturas berhasil melukiskan kehidupan seorang pria bernama Jim Labrador, seorang yang dikenal sebagai sosok buas di tengah lingkungannya yang keras. Lagu ini sangat mengedepankan tema perjuangan, keberanian, dan konflik, serta mempertunjukkan sisi gelap dunia urban yang sering kali kita lihat namun jarang kita pahami.
Pengenalan Sosok Jim Labrador
Pembukaan lagu memperkenalkan Jim Labrador sebagai "pria ceking" yang lahir di Kampung Tengah. Latar belakang ini memberikan nuansa lokalitas yang kuat, seolah mengajak pendengar untuk mengenal lebih dalam tentang kehidupan di kawasan tersebut. Jim digambarkan sebagai sosok yang terkenal buas namun tetap berbicara ringkas, sebuah perwujudan dari karakter yang tidak banyak bicara tetapi aksinya berbicara lebih keras.
Konflik dan Aksi Dalam Kehidupan Jim
Penggambaran aktivitas Jim sebagai "pawang parkir" di siang hari dan "bramacorah" di malam hari menegaskan dualitas yang dimiliki karakter ini. Dia hidup dalam lingkungan yang keras, yang membentuknya menjadi sosok yang "beringas." Dengan tambahan elemen "tato naga" di lengan kirinya, karakter ini tampil intimidatif, menambah kesan garang yang melekat padanya.
- Ketidaktahuan Terhadap Pendidikan Formal: Jim yang "tidak sekolah" dan "tak pernah tahu bangku kuliah" menunjukkan bahwa dia bukan produk dari pendidikan formal, namun tetap memiliki mental yang tajam dan tak pernah mengenal kata pasrah.
- Tindakan Mendominasi: Sikapnya yang "tidak pandai memaki" namun selalu beraksi menggambarkan bahwa dia lebih mengutamakan aksi daripada kata-kata. Ini menjadikan Jim sebagai sosok yang siap bertindak daripada berdebat.
Perang dan Teror di Lingkungan Jim
Lagu ini kemudian bertransisi dari pengenalan karakter ke dalam sebuah konfrontasi. Ahad pukul tiga, Jim mempersiapkan pasukannya untuk mengambil alih "lahan parkir" di kota, menciptakan gambaran pertempuran yang gagah berani. Genderang perang yang "sudah siap berbunyi" mengindikasikan bahwa saatnya untuk beraksi telah tiba, menambah intensitas cerita.
Adrenalin dan Pertarungan: Lirik juga menyoroti bagaimana semua tindakan yang dilakukan Jim dan pasukannya adalah demi "harga diri." Konflik ini bukan hanya sekadar perkelahian, tetapi adalah pertaruhan harga diri yang sangat berarti bagi mereka. Jim menggambarkan sosok tanpa rasa takut, siap untuk mengontrol situasi apapun yang menghadangnya.
Aksi Penuh Ketegangan
Salah satu bagian paling menegangkan dari lagu ini adalah saat Jim terlibat dalam baku tembak dan pertempuran yang menggelegar. Lirik menggambarkan kegilaan pertempuran dengan frasa seperti "semua mengamuk bak kesetanan," menciptakan visualisasi yang kuat tentang kekacauan yang terjadi. Suara "timah panas" sampai "satu pleton" yang turun ke jalan menambahkan elemen drama yang mendalam.
Kesimpulan
"Jim Labrador" dari The Panturas bukan sekadar sebuah lagu; ia adalah sebuah narasi tentang keberanian, ketidakpastian, dan ketegangan dalam kehidupan urban. Melalui setiap bait, pendengar diajak merasakan perjuangan karakter ini yang hidup di tengah dunia yang tidak pernah ramah. Dengan lirik yang dinamis dan penuh semangat, lagu ini berhasil menjadi sebuah karya yang menggugah sekaligus menghibur, menyediakan refleksi yang mendalam tentang kehidupan dan nilai-nilai di dalamnya.