"Everything Has Changed" adalah kolaborasi musisi berbakat, Taylor Swift dan Ed Sheeran, yang menawarkan sebuah eksplorasi mendalam tentang perasaan yang muncul saat seseorang bertemu dengan orang baru yang istimewa. Melalui liriknya yang puitis, mereka menggambarkan transisi mendasar dalam hidup yang terjadi hanya dalam sehari.

Perubahan yang Mendalam

Sejak pembuka lirik, "All I knew this morning when I woke is I know something now, know something now I didn't before," kita dihadapkan pada ide bahwa pengetahuan dan pengalaman baru dapat muncul dengan cepat dan mendalam dalam diri seseorang. Pengetahuan ini bukan hanya soal informasi, tetapi tentang perasaan yang muncul dari perjumpaan yang penuh makna. Dalam konteks ini, “sesuatu” yang baru tersebut merujuk pada kekaguman dan ketertarikan yang mendalam terhadap orang lain.

Momen Pertama yang Berharga

Frase yang sering muncul, "I just wanna know you better," menunjukkan keinginan untuk lebih dekat dengan orang baru ini. Ini menggarisbawahi tema pengenalan dan penggalian yang lebih dalam dalam sebuah hubungan. Ketertarikan ini terduplikasi di sepanjang lirik, merefleksikan keinginan yang kuat untuk menjelajahi karakter dan pengalaman orang lain, yang menambah sentuhan romantis pada narasi.

Simbolisme dalam Lirik

• "Your eyes look like coming home": Kalimat ini menyiratkan rasa nyaman dan kehangatan yang dirasakan ketika berhadapan dengan orang yang baru dikenal. Mata seringkali menjadi jendela jiwa, dan pernyataan ini menegaskan bahwa ada keterhubungan yang lebih dalam.
• "Butterflies, the beautiful kind": Penggunaan metafora 'kupu-kupu' menggambarkan perasaan yang menggelitik dan mendebarkan yang biasa dirasakan ketika jatuh cinta, menunjukkan keindahan dan kegembiraan dari perasaan tersebut.
• "All my walls stood tall, painted blue": Lirik ini menggambarkan penghalang emosional yang mungkin ada dalam diri seseorang. Namun, kehadiran orang yang baru ini menawarkan kesempatan untuk membuka diri dan meleburkan batasan-batasan tersebut.

Perasaan Nostalgia dan Keterhubungan

Terasa juga nuansa nostalgia ketika penyanyi mengungkapkan, "I'm feeling like I've missed you all this time." Ini menunjukkan bahwa pertemuan ini terasa seperti reuni dengan seseorang yang telah lama ada di dalam hati meskipun baru bertemu. Konsep ini memperkuat kesan bahwa hubungan manusia tidak selalu linear; terkadang, seseorang dapat merasa terhubung dengan orang baru yang seakan telah dikenalnya sepanjang hidup.

Pengkhiatan yang Indah

Di akhir lirik, terdapat harapan yang kuat dan keinginan untuk mengatasi segala tantangan. Kalimat-kalimat tersebut menegaskan bahwa perasaan yang baru ditemukan ini membawa harapan dan keindahan yang tidak terduga.

Kesimpulan

"Every thing Has Changed" bukan sekadar lagu pop; ini adalah eksplorasi emosional tentang perjalanan menuju cinta dan pengenalan yang tulus. Liriknya yang luhur membawa pendengar pada perasaan ingin tahu dan harapan, menyiratkan bahwa setiap interaksi dapat mengarah pada perubahan yang berarti dalam hidup seseorang. Dengan alunan melodi yang mendukung liriknya, kolaborasi antara Taylor Swift dan Ed Sheeran berhasil menciptakan sebuah karya yang tak hanya mendayu-dayu tetapi juga penuh makna dan emosional.

• 1State Of Grace4:55
• 2Red3:43
• 3Treacherous4:02
• 4I Knew You Were Trouble.3:39
• 5All Too Well5:29
• 6223:52
• 7I Almost Do4:04
• 8We Are Never Ever Getting Back Together3:13
• 9Stay Stay Stay3:25
• 10The Last Time4:59
• 11Holy Ground3:22
• 12Sad Beautiful Tragic4:44
• 13The Lucky One4:00
• 14Everything Has Changed4:05
• 15Starlight3:40
• 16Begin Again3:59
• 17The Moment I Knew4:46
• 18Come Back...Be Here3:43
• 19Girl At Home3:40