Rihanna, penyanyi asal Barbados yang dikenal dengan suara khasnya dan lirik yang penuh emosi, kembali menghadirkan tema cinta yang rumit melalui lagu "Kiss It Better." Lagu ini berada dalam album "Anti" yang dirilis pada tahun 2016 dan cepat menarik perhatian banyak pendengar dengan liriknya yang langsung menyentuh rasa. Melalui lirik yang sederhana namun penuh makna, Rihanna menyampaikan pengalaman cinta yang penuh dinamika dan emosi.

Pengantar Emosi dan Ketegangan

Lagu "Kiss It Better" diawali dengan lirik yang mengungkapkan kerinduan untuk mendapatkan kembali kebahagiaan yang hilang. Dengan penggalan "Been waiting on that sunshine, Boy, I think I need that back," Rihanna menciptakan gambaran seseorang yang merindukan kehangatan dan kebahagiaan dalam hubungan percintaan. Ketidakpastian dan rasa menunggu ini menjadi tema sentral, menggambarkan seberapa besar rasa cinta seseorang dapat mendorong mereka untuk berharap akan perbaikan dari pasangan.

Konflik dan Kompromi

Salah satu elemen menarik dari lirik ini adalah gambaran konflik yang tak terhindarkan dalam hubungan. Ungkapan "So I argue, you yell, but you take me back" menunjukkan dinamika di mana meskipun terjadi pertengkaran, keduanya masih memiliki hasrat yang kuat untuk satu sama lain. Ini mencerminkan kenyataan bahwa dalam cinta, seringkali kita harus berhadapan dengan ego dan kebanggaan masing-masing, yang mana digambarkan dengan "Man, f- your pride." Hal ini menunjukkan bahwa cinta yang mendalam sering kali memerlukan pengorbanan dan refleksi di atas ego.

Kerinduan dan Perbaikan

Salah satu bagian paling mendalam dalam liriknya adalah "What are you willing to do?" yang menjadi repetisi sepanjang lagu. Pertanyaan ini mengisyaratkan pentingnya usaha dan komitmen dalam memperbaiki hubungan. Tidak hanya sekedar menyatakan cinta, tetapi juga mempertanyakan seberapa jauh kita bersedia berkorban untuk cinta tersebut. Dalam konteks ini, "Kiss it, kiss it better, baby" berfungsi sebagai metafora untuk perbaikan, yang mengekspresikan harapan dan kerinduan akan pengembalian kehangatan cinta yang sempat pudar.

Kesadaran dan Penyerahan

Lirik lain seperti "I've been waiting up all night, Baby, tell me what's wrong" menandakan kesadaran yang mendalam terhadap masalah dalam hubungan. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada rasa sakit, pengharapan untuk menyelesaikan masalah tetap ada. Penyerahan dalam konteks ini menjadi aspek penting, di mana kedua belah pihak perlu berkomunikasi dan berusaha untuk mewujudkan kembali kebahagiaan mereka.

Kesimpulan

Dengan perpaduan lirik yang emosional dan melodi yang catchy, "Kiss It Better" oleh Rihanna berhasil menangkap esensi dari cinta yang kompleks—jeratan antara kerinduan, konflik, dan usaha untuk memperbaiki. Melalui lagu ini, Rihanna mengingatkan kita akan pentingnya komunikasi dan kesediaan untuk berkorban dalam hubungan. Pesan ini, dikemas dalam lirik yang lugas dan berani, menjadikan lagu ini relevan bagi banyak orang yang pernah mengalami lika-liku cinta. Dari situ, lagu ini tidak hanya menawarkan hiburan, tetapi juga pelajaran berharga tentang cinta dan kehidupan.

• 1Consideration2:41
• 2James Joint1:12
• 3Kiss It Better4:13
• 4Work3:39
• 5Desperado3:06
• 6Woo3:55
• 7Needed Me3:11
• 8Yeah, I Said It2:13
• 9Same Ol’ Mistakes6:37
• 10Never Ending3:22
• 11Love On The Brain3:44
• 12Higher2:00
• 13Close To You3:43
• 14Goodnight Gotham1:28
• 15Pose2:24
• 16Sex With Me3:26