- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Ha-ah-ah
Ha-ah-ah
Makna lirik lagu ini mencerminkan ekspresi emosi yang dalam dan mendalam. Suara "Ha-ah-ah"... tampilkan semua
Waktu ke waktu, kulewati
Melihat diriku tak kecil lagi
Tuan dan putri mulai menghakimi
Berkata usik, tak nyaman di hati
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjalanan dan refleksi diri seseorang yang mengalami p... tampilkan semua
Bukankah aku manusia sama seperti mereka?
Tetapi mengapa seolah paling sempurna?
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan ketidakpuasan dan perjuangan individu dalam men... tampilkan semua
Seandainya bisa kuputar waktu
′Kan ku kembali ke masa kecilku
Tak harus mengerti rasanya pilu
Hadapi kerasnya dunia
Makna lirik lagu ini mengungkapkan kerinduan untuk kembali ke masa kecil, di mana kehidupa... tampilkan semua
Tuan dan putri mulai menghakimi
Berkata-kata usik, tak nyaman di hati
Makna lirik lagu ini menggambarkan dinamika relasi antara dua individu yang mungkin terjeb... tampilkan semua
Aku manusia sama seperti mereka (seperti mereka)
Tetapi mengapa seolah paling sempurna?
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan kerentanan dan pencarian jati diri seseorang ya... tampilkan semua
Seandainya bisa kuputar waktu
'Kan ku kembali ke masa kecilku (kecilku)
Tak harus mengerti rasanya pilu (rasanya pilu)
Hadapi kerasnya dunia
Makna lirik lagu ini menggambarkan kerinduan seseorang untuk kembali ke masa kecil yang pe... tampilkan semua
(Ha-ah) ha-ah
(Ha-ah) ha-ah
Ha-ah-ah (ha-ah-uh)
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan yang dalam dan emosional, di mana nada-nada vok... tampilkan semua
Seandainya bisa kuputar waktu
′Kan ku kembali ke masa kecilku
Tak harus mengerti, mengerti rasanya pilu
Hadapi kerasnya dunia (kerasnya dunia)
Makna lirik lagu ini mengungkapkan kerinduan akan masa lalu yang lebih sederhana dan bebas... tampilkan semua
(Hadapi kerasnya) dunia
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjuangan dan ketangguhan seseorang dalam menghadapi t... tampilkan semua
Pendahuluan
Lagu "Putar Waktu" yang dinyanyikan oleh Mahalini menawarkan sebuah refleksi mendalam tentang perjalanan kehidupan dan tantangan emosional yang dihadapi oleh individu. Dalam liriknya, terdapat renungan akan keinginan untuk mengembalikan waktu ke masa lalu, sebuah keinginan universal yang sering kali terbersit dalam hati seseorang saat dihadapkan oleh kesulitan hidup.
Perjalanan Waktu dan Pertumbuhan Pribadi
Dalam lirik yang menggambarkan "waktu ke waktu, kulewati", Mahalini mengajak pendengar untuk merenungkan tentang bagaimana waktu berlalu dan membawa perubahan dalam hidup. Dia menunjukkan bahwa seiring berjalannya waktu, kita tumbuh dan menghadapi berbagai penilaian dari orang-orang di sekitar kita.
Penghakiman Sosial
Frasa "Tuan dan putri mulai menghakimi" mencerminkan realitas sosial di mana banyak individu merasa tertekan oleh ekspektasi masyarakat. Kritik dan penilaian yang datang dari orang lain bukan hanya sekadar omongan, tetapi sering kali menyakitkan dan menciptakan ketidaknyamanan di hati. Di sini, Mahalini mengungkapkan rasa penolakannya terhadap stereotip dan penilaian yang seolah-olah mengharuskan seseorang untuk tampil sempurna.
Kesamaan Manusia
Ketika dia mengungkapkan, "Bukankah aku manusia sama seperti mereka?", ada sebuah pernyataan tentang kesetaraan dan kemanusiaan yang perlu diakui. Lirik ini menandakan bahwa setiap individu, terlepas dari status sosial atau penampilan, berhak mendapat pengertian dan empati. Hal ini menyampaikan pesan bahwa kita semua memiliki perjuangan dan kelemahan yang berbeda, dan seharusnya tidak ada yang dihakimi tanpa memahami cerita hidup mereka.
Keinginan untuk Kembali
Salah satu bagian paling kuat dalam lagu ini adalah keinginan untuk "memutar waktu" dan kembali ke masa kecil. Nostalgia terhadap masa kecil sering kali terkait dengan kebebasan dari tanggung jawab dan kesedihan hidup. Ungkapan ini menggambarkan kerinduan untuk kembali kepada kesederhanaan tanpa beban, di mana "tak harus mengerti rasanya pilu".
Menghadapi Realitas Hidup
Pernyataan yang berulang mengenai "hadapi kerasnya dunia" menggambarkan tantangan yang dihadapi individu dalam kehidupan sehari-hari. Lirik ini mencerminkan bahwa meskipun ada keinginan untuk kembali, kenyataan kehidupan tidak dapat dihindari. Ini menunjukkan ketahanan manusia dalam menghadapi berbagai rintangan hidup.
Kesimpulan
Lagu "Putar Waktu" karya Mahalini bukan hanya sebuah lagu pop biasa; ia adalah sebuah karya yang membawa pendengar untuk merenungkan tentang diri dan pengalaman hidup. Dengan lirik yang menyentuh dan penuh makna, Mahalini berhasil menggambarkan perjalanan emosional yang dialami banyak orang. Melalui tema nostalgia, kritik terhadap penghakiman sosial, dan perjuangan untuk menghadapi kerasnya dunia, lagu ini mengajak kita untuk lebih memahami diri dan orang lain.