
- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Di kala sepi tidak pernahkah terpikir
Pelabuhan impian itu mungkin aku
Mau tapi ragu, benci tapi rindu
Atau pura-pura tidak tahu
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan kompleks yang dialami seseorang ketika menghad... tampilkan semua
Semua tahu aku jatuh hati padamu
Tapi mengapa tak juga kau buka matamu
Mereka tahu aku jatuh hati padamu
Tapi mengapa tak juga kau buka matamu
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan seseorang yang jatuh cinta namun merasa terabai... tampilkan semua
Lihat sekeliling, bukalah cakrawalamu
Sejelas ini mauku
Kutarik daun telingamu
Bukalah matamu yeah
Makna lirik lagu ini menggambarkan ajakan untuk menyadari dan memahami lingkungan sekitar ... tampilkan semua
Monyetpun tahu aku jatuh hati padamu
Tapi mengapa tak juga kau buka matamu
Mereka tahu aku jatuh hati padamu
Tapi mengapa tak juga kau buka matamu
Makna lirik lagu ini mencerminkan perasaan cinta yang mendalam namun tidak terbalas, di ma... tampilkan semua
Tapi mengapa tak juga kau buka matamu
Tapi mengapa tak juga kau buka matamu
Buka buka matamu
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan frustrasi dan harapan seseorang terhadap orang... tampilkan semua
Lagu "Buka Buka Buka" yang dinyanyikan oleh Kunto Aji menyajikan sebuah tema cinta yang rumit dan penuh emosi. Melalui lirik-liriknya yang sederhana namun dalam, Kunto Aji berhasil menggambarkan perasaan seorang penggemar yang terjebak dalam keraguan dan harapan. Artikel ini akan membahas makna dan pesan yang terkandung dalam lagu tersebut.
Keraguan dan Ketidakpastian
Frasa yang muncul di awal lirik, "Di kala sepi tidak pernahkah terpikir, Pelabuhan impian itu mungkin aku", menggambarkan sebuah kondisi di mana seseorang mulai mempertanyakan keberadaan dan posisi dirinya dalam hidup orang yang dicintainya. Di sini, Kunto Aji mengajak pendengarnya untuk merasakan keraguannya mengenai hubungan yang diidam-idamkannya.
Patah Hati yang Berujung Rindu
Lirik yang berbunyi, "Mau tapi ragu, benci tapi rindu, Atau pura-pura tidak tahu", mencerminkan ambivalensi yang dihadapi oleh banyak orang dalam sebuah hubungan. Rindu yang mendalam sering kali disertai dengan rasa sakit, yang membuat seseorang merasa terjebak antara keinginan untuk mendekati dan ketakutan akan penolakan. Hal ini menunjukkan bahwa cinta kadang tidak sederhana dan penuh dengan konflik internal.
Pengharapan yang Terabaikan
Selanjutnya, bagian "Semua tahu aku jatuh hati padamu, Tapi mengapa tak juga kau buka matamu" mencerminkan frustrasi dan keinginan yang tidak terbalas. Kunto Aji mengungkapkan bahwa bahkan orang lain di sekitarnya menyadari perasaannya, tetapi kekasih yang dicintainya tampaknya tidak menyadari hal tersebut. Ketiadaan respon dari orang yang dicintai menjadi penghalang bagi harapan sang penyanyi.
Pesan untuk Membuka Hati
Puncak dari lirik ini terdapat pada seruan, "Bukalah matamu", yang merupakan ajakan yang mendalam agar sang kekasih menyadari cinta yang ada. Kunto Aji dengan lugas meminta agar kekasihnya tidak hanya melihat dunia di sekelilingnya tetapi juga melihat perasaan yang dia miliki. Kata-kata tersebut menekankan pentingnya pengakuan terhadap cinta dan emosi yang tulus.
Kesimpulan
Lagu "Buka Buka Buka" oleh Kunto Aji tidak hanya sekadar sebuah lagu cinta, tetapi juga sebuah refleksi terhadap kompleksitas perasaan manusia. Melalui liriknya, Kunto Aji berhasil menggambarkan keraguan, patah hati, harapan, dan ajakan untuk membuka diri terhadap cinta. Di tengah-tengah kerumitan emosi ini, ada sebuah pesan kuat bahwa komunikasi dan kesadaran akan perasaan adalah kunci dalam sebuah hubungan. Dengan segala keindahan dan kedalaman makna, lagu ini dapat menjadi penggugah perasaan bagi siapa saja yang pernah merasakan cinta yang terpendam.

