
Ar-Rum
@arrum
952 poin
Surah ar-Rūm (Romawi) adalah surah ke-30 dalam Al-Qur'an yang terdiri dari 60 ayat, termasuk golongan surah Makkiyyah. Diturunkan setelah Surah al-Insyiqāq, surah ini membahas perjalanan bangsa Romawi dan Persia, serta menyampaikan pesan keimanan dan keesaan Allah. Dengan mengisahkan prediksi kemenangan Romawi, surah ini juga menjadi bukti kerasulan Nabi Muhammad dan mengingatkan umat akan pentingnya beriman, berdakwah, serta memberi nafkah kepada sesama.
الرّوم
Ar-Rūm
Romawi
Surat ke 30 • 60 Ayat • Halaman 404 • Makkiyah
Surah ar-Rūm
Surah ar-Rūm yang terdiri dari 60 ayat, termasuk golongan surah-surah Makkiyyah dan diturunkan sesudah Surah al-Insyiqāq. Surah ini dinamakan ar-Rūm karena pada permulaan surah ini, yaitu ayat 2, 3, dan 4 terdapat berita tentang bangsa Romawi yang pada mulanya dikalahkan oleh bangsa Persia, tetapi beberapa tahun kemudian mereka dapat menuntut balas dan mengalahkan kerajaan Persia kembali. Ini adalah salah satu dari mukjizat Al-Qur’an, yaitu memberitakan hal-hal yang akan terjadi di masa yang akan datang. Ia juga mengisyaratkan bahwa kaum Muslimin yang demikian lemah pada waktu itu akan menang dan menghancurkan kaum musyrik. Isyarat ini terbukti pada perang Badar.
Pokok-pokok Isinya:
- Keimanan: Bukti-bukti atas kerasulan Nabi Muhammad dengan memberitahukan kepadanya hal yang gaib, seperti kemenangan bangsa Romawi atas kerajaan Persia; bukti-bukti keesaan Allah yang terdapat di alam semesta sebagai makhluk-Nya, dan kejadian-kejadian pada alam itu sendiri; bukti-bukti atas kebenaran adanya hari kebangkitan; contoh dan perumpamaan yang menjelaskan bahwa berhala-berhala dan sembahan-sembahan itu tidak dapat menolong dan memberi manfaat kepada penyembah-penyembahnya sedikit pun.
- Hukum: Kewajiban menyembah Allah dan mengakui keesaan-Nya sesuai dengan fitrah manusia; kewajiban berdakwah; kewajiban memberikan nafkah (sedekah) kepada kaum kerabat, fakir miskin, musafir, dan sebagainya; larangan mengikuti orang-orang musyrik; hukum riba.
- Kisah: Pemberitaan tentang bangsa Romawi sebagai umat yang beragama walaupun dikalahkan pada mulanya oleh kerajaan Persia yang menyembah api akhirnya dapat menang kembali.
- Lain-lain: Manusia umumnya bersifat penuh harapan dan berputus asa apabila ditimpa musibah kecuali orang-orang yang beriman; kewajiban rasul hanya menyampaikan dakwah; kejadian-kejadian yang dialami oleh umat-umat yang terdahulu patut menjadi iktibar dan pelajaran bagi umat yang datang kemudian.
