
- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Mulai nyalakan kembali
Dunia yang terlupa
Cukup sudah bermimpi
Lirik ini menggambarkan sebuah harapan untuk memulai kembali, menghidupkan kembali mimpi-m... tampilkan semua
Kini asaku memutih
Langitku kian meninggi
Ini semua akan nyata
Di sini, lirik mengekspresikan keyakinan dan harapan yang meningkat. 'Asaku memutih' melam... tampilkan semua
Mengharapkan
Hujan larutkan nyanyian malamku
Akankah kurasa
Lirik ini mencerminkan kerinduan dan keinginan untuk menemukan kedamaian melalui simbol 'h... tampilkan semua
Mampu kutatap kembali
Dunia yang terbenam
Terbit ku dari mimpi
Lirik ini mengisyaratkan kemampuan untuk melihat kembali ke masa lalu dan meninjau situasi... tampilkan semua
Kini saksikan sayapku
Apungkan puing bumi
Ini semua pasti nyata
Dalam lirik ini, ada semangat perjuangan dan keinginan untuk bangkit meskipun ada rintanga... tampilkan semua
Membasuhkan
Embun lepaskan nyanyian malamku
Dapatkah kurasa
Lirik ini mengandung refleksi atas pengalaman emosional yang dalam. 'Membasuhkan' melamban... tampilkan semua
Lagu "Dunia Yang Terlupa" merupakan salah satu karya yang menarik dari band terkenal Indonesia, Noah. Dengan lirik yang puitis dan melodi yang mengena, lagu ini menyampaikan pesan mendalam mengenai harapan dan kebangkitan. Mari kita telaah lebih dalam tentang makna dan elemen yang terkandung dalam lagu ini.
Makna dan Tema
Dari pembuka liriknya, "Mulai nyalakan kembali / Dunia yang terlupa," kita diajak untuk merenungkan tentang keadaan dunia yang mungkin telah luput dari perhatian kita. Dengan frasa ini, pencipta lagu seolah ingin menggugah kesadaran pendengar untuk tidak hanya terjebak dalam angan-angan, tetapi berusaha menghidupkan kembali harapan yang tampaknya pudar.
Selanjutnya, lirik yang menyatakan "Kini asaku memutih / Langitku kian meninggi" menggambarkan sebuah transformasi. Harapan yang sebelumnya mungkin redup kini mulai bersinar kembali, sejalan dengan harapan yang tinggi. Ini menunjukkan bahwa setiap individu memiliki kekuatan untuk mengubah keadaan, sekalipun saat-saat sulit mendatangi mereka.
Eksplorasi Emosi
Lirik di bagian selanjutnya, "Mengharapkan / Hujan larutkan nyanyian malamku," menciptakan suasana yang emosional. Hujan seringkali diasosiasikan dengan pembersihan dan pembaharuan. Dalam konteks ini, penulis lirik meminta agar hujan dapat meredakan kesedihan dan menghasilkan momen introspeksi. Ini adalah permohonan semoga semua kesedihan dapat sirna dan digantikan dengan kebahagiaan baru.
Refleksi Perjalanan
Bagian berikutnya, "Mampu kutatap kembali / Dunia yang terbenam," menggambarkan proses refleksi dan pengingat akan perjalanan hidup yang telah dilalui. Dalam hidup, kita sering mengalami masa-masa yang sulit, tetapi penting untuk tetap melihat ke depan dan menyongsong masa depan dengan semangat baru.
Pernyataan "Kini saksikan sayapku / Apungkan puing bumi" menjadi simbol dari kebangkitan. Sayap di sini mewakili kebebasan dan kemampuan untuk terbang tinggi terlepas dari bebatuan atau puing-puing yang menghalangi. Ini adalah metafora kuat yang menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan, seseorang bisa bangkit dan meraih impian.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, lagu "Dunia Yang Terlupa" adalah sebuah perjalanan emosional yang memberi semangat. Lirik-liriknya yang dalam dan penuh makna mengajak pendengar untuk terus berharap dan berjuang meskipun di tengah kesulitan. Dengan melodi yang menghanyutkan dan vokal yang kuat, Noah berhasil menciptakan sebuah karya yang tak hanya enak didengar tetapi juga menginspirasi banyak orang.
Melalui lagu ini, Noah mengajak kita untuk tidak melupakan dunia di sekitar kita dan selalu mencari cara untuk 'menghidupkan kembali' harapan dan impian kita. "Dunia Yang Terlupa" bukan sekadar lagu, tetapi juga sebuah manifesto untuk kebangkitan dan keindahan hidup.

