v2.9
Geligi Animasi
Geligi Semua Satu Platform
User Photo Profile
Review Lagu • 1 tahun lalu
Album Artwork
Kita Kubur Sampai Mati
2024 • 4:14 • Track 4/8
Bernadya
  • Tentang
  • Lirik
  • Review
  • Tracklist
  • Komentar
Makna Lagu
Lagu ini menggambarkan perasaan hampa dan kecewa setelah sebuah hubungan berakhir. Dalam perjalanan pulang, si pelaku merenungkan kesedihan dan kehilangan cinta, sambil merasakan ketidakberdayaan. Meski berharap ada kesempatan kedua, ia harus menerima bahwa janji-janji manis kini hanya tinggal kenangan.
Makna Lirik
Hening, sepanjang perjalanan pulang
Habis, sudah ku curahkan semua
Hari-hari sebelumnya, kamu masih tetap diam
Seperti aku yang gila, memaksamu 'tuk bicara

Lirik ini menggambarkan suasana hati seseorang yang merasa kosong dan hampa saat perjalana... tampilkan semua

Hening, sepanjang perjalanan pulang
Lelah, memintamu tetap tinggal
Berharap ku salah dengar, berharap kau salah ucap
Keputusan sudah bulat, jadi aku bisa apa?

Dalam lirik ini, penulis menyampaikan perasaan lelah akan hubungan yang tidak pasti. Harap... tampilkan semua

Saat cinta sudah habis
Sisa janji-janji manis
Yang tak akan ditepati

Lirik ini dengan kuat mengekspresikan rasa pahit ketika cinta yang tulus mulai menghilang.... tampilkan semua

Hening, sepanjang perjalanan pulang
Entah lebih dingin mana, hatimu atau penyejuk udara?
Bising, semua berlalu lalang
Berantakan di kepala, berbagai macam suara
Tapi aku bisa apa?

Lirik ini memperlihatkan kontras antara kesunyian dengan hiruk-pikuk kehidupan sekitar. Pe... tampilkan semua

Harga diri yang terkikis
Terbuang untuk mengemis
Rasa yang takkan kembali
Kita kubur sampai mati

Lirik ini menggambarkan bagaimana harga diri seseorang dapat tersakiti dalam perjuangan un... tampilkan semua

Review Lagu
Lagu "Kita Kubur Sampai Mati" yang dinyanyikan oleh Bernadya menggambarkan perjalanan emosional yang dalam dari seseorang yang berjuang dengan akhir sebuah hubungan cinta. Melalui liriknya, terdapat nuansa kesedihan dan kerinduan yang terpancar, memberikan pendengar pengalaman yang tak terlupakan.

Deskripsi Umum

Lagu ini dimulai dengan nuansa hening yang menggambarkan suasana perjalanan pulang, menunjukkan perasaan kosong dan kelelahan emosional. Frasa "Hening, sepanjang perjalanan pulang" menggambarkan kondisi batin yang dialami penyanyi, di mana kemacetan pikiran dan perasaan menjadi hal yang menyiksa.

Perasaan dan Harapan yang Hilang

Dalam bait kedua, mendengar istilah "Lelah, memintamu tetap tinggal," kita merasakan upaya terakhir untuk mempertahankan hubungan yang nampaknya sudah di ambang keretakan. Keinginan untuk mendengar suara dan penjelasan dari pasangan berbalut harapan yang tampak sia-sia. Ya, ada harapan untuk menemukan kesalahan dalam komunikasi, tetapi realitas yang ada memperlihatkan bahwa keputusan sudah bulat, yang menunjukkan bahwa penyanyi harus merelakan.

Konflik Emosional

Saat penyanyi menyadari bahwa "cinta sudah habis," ia merasakan pencarian yang menyakitkan akan sisa-sisa janji manis yang tidak akan ditepati. Ini menjelaskan konflik emosional yang dalam—antara meninggalkan seseorang yang dicintai dan menerima realitas pahit dari sebuah perpisahan.

Simbolisme dalam Lirik

Penyongsong lirik seperti "Entah lebih dingin mana, hatimu atau penyejuk udara?" memberikan gambaran yang kuat tentang rasa dingin yang tidak hanya berhubungan dengan suhu, tetapi lebih dalam lagi tentang ketidakpedulian dan kehilangan cinta. Gambaran ini menciptakan kontras yang mendalam, memperlihatkan keadaan hati yang retak dalam kepungan suara dan kebisingan dunia luar.

Mulai Menggali Harga Diri

Mencapai puncak emosional, frasa "Harga diri yang terkikis" menunjukkan dampak kerugian terhadap harga diri penyanyi. Merendahkan diri untuk meminta cinta yang sudah pergi, menunjukkan betapa besar cinta yang telah diberikan, namun juga menciptakan rasa sakit yang luar biasa. Rasa cinta yang tidak akan kembali menuntun penyanyi untuk memutuskan untuk "mengubur" rasa tersebut agar bisa melanjutkan hidup.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, lagu "Kita Kubur Sampai Mati" mengilustrasikan perjalanan pahit dari cinta yang telah berakhir, penuh dengan harapan yang hancur dan kesedihan yang mendalam. Melalui lirik yang kuat dan emosional, Bernadya berhasil menggugah perasaan pendengar, membawa mereka ke dalam dunia di mana cinta, harapan, dan kehilangan bertabrakan dalam kesunyian. Lagu ini bukan hanya menceritakan tentang perpisahan, tetapi juga mengajak pendengar untuk merenungkan tentang cinta yang telah berlalu dan bagaimana menghadapinya dengan berani meskipun menyakitkan.
Tracklist Album