- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Ooo, I′ve been consumed
I'm not for sale
Man, what the hell?
I′ve been with you
And this ain't gon' last me forever
All that I can be is me and all me
Time to get out
I don′t want you around
All that I can see
Is you without me
No, I can′t scold you, however
I tried to play pretend (Ooh, ooh)
Tried not to see the end (Ah, ah)
But i couldn't see you the way you saw me
Now i can feel the waste on me
I tried my best to be worth all your while
You just gotta let me go
As I′m tryna let go of you
Ooh, I'll be there soon
I′m kinda sad
What should i do
Guess I'll move on
Love won′t harass me forever
All that i could be is me and all me
Fuck all that nostalgia
Ain't up on the downers
I can't let your eyes see
Gon′ be what it′s gon' be
Don′t come back around me
No, never
It was so automatic
So you know i had to have it
But loving was a hazard
So i got my heart a helmet
I tried my best to be worth all your while
You just gotta let me go
As I'm tryna let go of you
Ooh, let me
Allow me
Let go of you
Ooh, let me, let me go
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjuangan emosional seseorang yang merasa terjebak dal... tampilkan semua
Aku tidak untuk dijual
Laki-laki, apa-apaan ini?
Aku sudah bersamamu
Dan ini tidak akan bertahan selamanya
Semua yang bisa aku jadi adalah aku dan... tampilkan semua
Lagu "Helmet" yang ditulis dan dinyanyikan oleh Steve Lacy menawarkan eksplorasi mendalam mengenai perasaan kehilangan, ketidakpastian, dan usaha untuk melepaskan hubungan yang tidak sehat. Melalui lirik yang emosional, Lacy menyampaikan perjalanan batin yang kompleks dan refleksi pribadi yang kuat.
Menghadapi Realita Perpisahan
Pada awal lirik, Lacy mengekspresikan perasaan terjebak dengan mengatakan, "I've been consumed". Pernyataan ini mencerminkan betapa mendalamnya keterlibatan emosional yang ia rasakan, di mana ia merasa seolah-olah dirinya telah sepenuhnya dimiliki oleh hubungan itu. Namun, ia kemudian menyadari bahwa "I'm not for sale", menunjukkan bahwa meskipun terikat, ia masih memiliki keinginan untuk bebas dan tidak terkungkung oleh situasi.
Kesadaran Diri dan Penerimaan
Seiring lanjutnya lirik, Lacy mencatat "All that I can be is me and all me", yang menunjukkan pentingnya penerimaan diri. Ia mulai menyadari bahwa untuk hidup dengan baik, ia perlu memisahkan diri dari hubungan yang tidak lagi memberikan kebahagiaan. Pernyataan "Time to get out" semakin menegaskan keputusan untuk pergi dan beranjak dari situasi yang tidak sehat.
Mengenang Kenangan Manis dan Patah Hati
Saat merenungkan hubungannya, Lacy menyadari bahwa meskipun ada kenangan manis, ada juga rasa sakit yang harus dihadapi, "Fuck all that nostalgia". Ia berusaha untuk tidak terjebak dalam kenangan yang menyakitkan, memahami bahwa cinta tidak akan selalu meneror hidupnya. Penggunaan metafora "I got my heart a helmet" menggambarkan ketangguhan yang dibutuhkan untuk melindungi diri dari rasa sakit emosional yang ditimbulkan oleh cinta.
Proses Melepaskan dan Melanjutkan Hidup
Lirik "You just gotta let me go / As I'm tryna let go of you" menunjukkan suatu proses yang sejatinya sulit namun perlu dilakukan. Lacy dengan tegas meminta untuk dibebaskan dari hubungan tersebut agar bisa melanjutkan hidup. Ini adalah langkah penting yang mencerminkan aspek ketahanan dan kebangkitan dari keterpurukan.
Kesimpulan
Lagu "Helmet" oleh Steve Lacy adalah sebuah karya yang kaya makna. Melalui liriknya, Lacy tidak hanya menggambarkan rasa sakit akibat perpisahan, tetapi juga menunjukkan kekuatan untuk melanjutkan hidup. Ia berhasil menggambarkan perjalanan emocianal dan refleksi diri yang universalia, membuat pendengar dapat merasakan dan memahami perjuangan serupa dalam cinta mereka. Dengan balutan melodi yang catchy dan lirik yang mendalam, "Helmet" menjadi representasi yang kuat dari perjalanan cinta dan kehilangan.