Full Sinopsis & Tema Plot Film Star Trek: Insurrection (1999)

Di awal film, kru USS Enterprise-E mengamati suku Ba'ku yang hidup damai di planet mereka, yang dikenal mampu menikmati keabadian berkat radiasi dari cincin planet tersebut.Data, yang sedang ditugaskan di sana, mengalami malfunction dan mengungkap keberadaan tim gabungan Federation dan Son'a yang menyembunyikan diri di balik medan energi cloaking. Data menembaki struktur tim tersebut, sehingga mereka menjadi terlihat.

Admiral Matthew Dougherty meminta bantuan Enterprise untuk menangkap atau memperbaiki Data, karena data tersebut menunjukkan adanya konspirasi. Captain Jean-Luc Picard mulai curiga terhadap niat sebenarnya Dougherty yang berulang kali menegaskan bahwa kapal tidak lagi diperlukan. Penyelidikan lebih dalam mengungkap bahwa Ba'ku adalah makhluk yang maju secara teknologi dan mampu melakukan warp, tetapi memilih hidup harmonis dengan alam. Radiasi dari cincin planet mereka menghasilkan partikel metafasik yang membuat mereka hampir abadi, dan efek ini juga dirasakan oleh kru Enterprise, seperti La Forge yang melihat matanya sembuh dan Riker serta Troi yang kembali berpacaran.

Pada saat penyelidikan, kru juga menemukan kapal Federation yang tersembunyi di balik holodeck, yang mereplikasi desa Ba'ku secara hologram. Data telah diserang Son'a, yang merupakan kelompok pecahan dari Ba'ku yang ingin meninggalkan gaya hidup alami dan kembali ke teknologi. Konflik memuncak ketika Picard dan timnya mengetahui bahwa Son'a dan Ba'ku sebenarnya adalah satu ras yang terpecah, di masa lalu Son'a diusir dari planet dan terkutuk karena mencoba menggunakan teknologi dan radiasi untuk memperpanjang hidup mereka, tetapi gagal dan menjadi mumi. Son'a berusaha merebut kembali planet dan sumber radiasi tersebut.

Pertempuran terakhir terjadi saat Picard dan kru mendukung Ba'ku untuk melarikan diri dari rencana Son'a yang akan mengekstraksi radiasi secara paksa, yang akan menghancurkan planet. Picard berhasil memancing konfrontasi dengan membajak kapal Son'a dan memicu self-destruct kapal pengumpul radiasi, sehingga menghancurkan mesin tersebut dan membunuh pemimpin Son'a, Ru'afo. Konflik berakhir dengan kembalinya Ba'ku ke tempat asal mereka dan perdamaian. Picard dan kru kemudian menikmati momen keberhasilan dan penyembuhan dari efek radiasi planet sebelum kembali menjalankan misi mereka.