Full Sinopsis & Tema Plot Film Spy (2015)
- Plot
- Sinopsis
- Tema
- Penjelasan
- Komentar
- Susan Cooper yang awalnya seorang analis CIA yang tidak terlatih, memberanikan diri menjadi agen lapangan dan membuktikan kemampuannya.
- Perjalanan dari Paris ke Roma hingga Budapest yang penuh intrik, pengkhianatan, dan aksi penyelamatan.
- Konflik antara agen ganda dan pengkhianatan dalam misi untuk menghentikan penjualan senjata nuklir.
- Penggunaan humor dan kejenakaan dalam situasi berbahaya yang menunjukkan kekuatan humor dalam menghadapi bahaya.
- Perubahan hubungan dan kepercayaan antara karakter utama serta perkembangan karakter Sue sebagai agen yang percaya diri.
- Akhir cerita yang menggabungkan aksi dengan momen lucu dan sentuhan emosional, menyoroti kekuatan persahabatan dan keberanian pribadi.
Susan Cooper (Melissa McCarthy), seorang analis CIA yang lebih nyaman di belakang meja, mendapatkan kesempatan untuk menjadi agen lapangan saat atasannya mengirimnya ke Eropa untuk menyelidiki penjualan senjata nuklir. Setelah menyaksikan agen favoritnya dibunuh secara online oleh Rayna (Rose Byrne), seorang wanita berbahaya yang mengetahui identitas agen-agen CIA, Susan memutuskan untuk mengambil risiko dan menjadi agen lapangan.
Dengan dukungan dari atasannya yang tegas, Elaine Crocker (Allison Janney), dan teman dekatnya, Nancy (Miranda Hart), Susan melakukan berbagai misi dari Paris ke Roma hingga Budapest. Ia berhasil menyusup ke kelompok penjahat dan melacak lokasi perangkat nuklir yang sangat berbahaya. Sepanjang misi, Susan menghadapi banyak bahaya, dari berhadapan dengan pembunuh bayaran hingga agen ganda, sambil berusaha membuktikan bahwa dirinya mampu menjalankan peran sebagai agen lapangan.
Ketika semuanya mencapai klimaks di sebuah kediaman mewah, De Luca (Bobby Cannavale), si penjahat utama yang ingin menjual nuklir tersebut, dihadapkan dengan rencana pengkhianatan dan kejahatan. Meski dipertemukan dengan berbagai rintangan dan pengkhianatan, Susan akhirnya mampu menyelamatkan situasi, mengalahkan penjahat, dan menyelamatkan dunia dari ancaman nuklir. Film ini menutup dengan momen lucu dan hangat, menunjukkan bahwa keberanian dan sedikit humor bisa membuat perbedaan besar dalam hidup.
- Faking his death: Strategi yang dilakukan agen Fine untuk menyelinap dan mendapatkan informasi rahasia dengan menyamar dan berpura-pura meninggal dunia.
- Double agent: Agen yang menyamar sebagai bagian dari dua pihak yang saling bertentangan, biasanya bekerja untuk kedua belah pihak secara rahasia.
- Tactical nuke: Senjata nuklir kecil yang dirancang untuk digunakan dalam operasi militer, sangat berbahaya dan menjadi pusat perhatian dalam misi film ini.
- Inappropriate advances: Perilaku tidak pantas yang dilakukan oleh tokoh Alfonse 'Aldo', menunjukkan ketidaktepatan dalam interaksi yang mengandung unsur pelecehan.
- Girls' night out: Momen santai dan menyenangkan di mana perempuan berkumpul untuk bersenang-senang, menandai perubahan suasana hati setelah misi berbahaya.