Full Sinopsis & Tema Plot Film Rise of the Planet of the Apes (2011)

Pada tahun 2008, seorang ahli kimia farmasi bernama Will Rodman di perusahaan bioteknologi Gen-Sys melakukan percobaan dengan virus berbasis untuk menyembuhkan Alzheimer. Ia menguji virus ALZ-112 pada seekor simpanse betina bernama Bright Eyes, yang kemudian menunjukkan peningkatan kecerdasan yang luar biasa. Namun, saat presentasi, Bright Eyes melarikan diri dan mengamuk sebelum akhirnya ditembak mati. Setelah itu, proyek dihentikan dan semua simpanse, termasuk anak Bright Eyes yang baru lahir, akan dieutanasia. Will memutuskan untuk mengadopsi bayi simpanse tersebut dan menamakannya Caesar.

Seiring waktu, Caesar menunjukkan kecerdasan yang melebihi simpanse biasa karena keturunannya dan paparan terhadap virus tersebut. Ia mampu berkomunikasi melalui bahasa isyarat dan mulai belajar mengendalikan emosi serta sifatnya. Will dan kekasihnya, Caroline Aranha, memperkenalkan Caesar ke alam terbuka di Hutan Redwood Muir Woods agar ia dapat hidup bebas. Sementara itu, William juga mengobati ayahnya yang menderita Alzheimer dengan virus yang sama, yang tampaknya mengembalikan kemampuan kognitifnya.

Namun, seiring bertambahnya usia, Caesar mulai mempertanyakan asal-usul dan tempatnya di dunia. Ketika ayahnya kembali mengalami gejala Alzheimer, Caesar secara tidak sengaja melukai tetangganya dalam insiden kekerasan. Ia kemudian ditempatkan di penampungan hewan, di mana ia mengalami pelecehan dan perundungan. Di tempat itu, Caesar berteman dengan Maurice, seekor orangutan yang tahu bahasa isyarat. Dengan bantuan kawan-kawannya, Caesar mempelajari cara membuka kandangnya dan merebut kekuasaan dari alpha chimpanzee bernama Rocket. Ia kemudian menjadi pemimpin para simpanse dan berencana melarikan diri dari tempat penampungan.

Di sisi lain, Will mengembangkan versi yang lebih kuat dari virus, yaitu ALZ-113, yang diyakini mampu meningkatkan kecerdasan secara lebih signifikan. Ia membawanya ke rumah untuk ayahnya, namun Charles menolak pengobatan lanjutan dan meninggal secara mendadak. Franklin, rekan Will, secara tidak sengaja terpapar virus tersebut dan akhirnya meninggal. Ketika Franklin memperingatkan Will, ia dapatkan petunjuk tentang bahaya virus tersebut yang menyebar melalui Hunsiker, tetangga dan juga pegawai di perusahaan.

Caesar mengambil sebagian besar simpanse dari penampungan dan membagikan virus ke sesamanya untuk meningkatkan kecerdasan mereka. Ia kemudian memberontak, membebaskan para simpanse dari tempat penampungan dan fasilitas lain, termasuk kebun binatang. Ketika manusia mencoba mengendalikan kerusuhan, terjadi kejar-kejaran dan pertempuran di jembatan Golden Gate, di mana Buck, seekor gorila, mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan para simpanse dan menghancurkan helikopter yang mengejar mereka. Koba, salah satu simpanse yang disuntik virus, menjadi tokoh antagonis yang ambisius dan penuh dendam.

Akhirnya, Caesar dan para simpanse berhasil mencapai hutan Redwood, di mana mereka berharap bisa hidup baru tanpa tekanan manusia. Will menemukan Caesar dan memperingatkannya bahwa manusia akan selalu memburu mereka, namun Caesar memutuskan untuk tetap tinggal dan melindungi komunitasnya. Pada saat yang sama, virus ALZ-113 yang menyebar ke manusia menyebabkan pandemi global yang mengancam keberlangsungan umat manusia.