
- Fakta
- Biografi
- Penjelasan
- Komentar
- Lahir pada 15 Maret 1959 sebagai Renny Lauri Mauritz Harjola dari Finlandia.
- Memulai karier sebagai sutradara iklan dan film perusahaan di tahun 1980-an.
- Memenangkan pengakuan internasional lewat film Born American (1986), film terbesar dari Finlandia yang dirilis di AS.
- Pindah ke Hollywood dan mengarahkan film populer Prison, A Nightmare on Elm Street 4, dan Die Hard 2.
- Membuat film ikonik Cliffhanger (1993) dan Cutthroat Island (1995) yang flop total, namun tetap dikenal karena keberanian finansialnya.
- Mengarahkan film blockbuster seperti Deep Blue Sea (1999) dan Exorcist: The Beginning (2004).
- Dikenal sebagai sutradara yang mampu memproduksi film besar dengan anggaran besar dan efek visual yang mengesankan.
Renny Harlin, lahir pada 15 Maret 1959 dengan nama lengkap Renny Lauri Mauritz Harjola, adalah sutradara film asal Finlandia yang meraih kesuksesan terbesar dalam sejarah Hollywood. Ia memulai karier di awal 1980-an dengan mengarahkan iklan dan film perusahaan untuk perusahaan seperti Shell, sebelum bertransisi ke perfilman fitur.
Selanjutnya, Harlin bekerja sebagai pembeli untuk distributor film Finlandia dan bertemu dengan Markus Selin di Los Angeles. Keberhasilan awal mereka adalah menulis naskah film Arctic Heat yang akhirnya gagal karena masalah keuangan, meskipun Chuck Norris awalnya terikat sebagai pemeran utama. Mereka kemudian menulis film Born American (1986), film terbesar asal Finlandia yang berhasil dirilis di AS dan mencapai No. 9 di box office.
Setelah itu, Harlin pindah ke Los Angeles dan mulai mengarahkan film dengan anggaran terbatas, seperti Prison (1988), serta mendapatkan proyek besar dari New Line Cinema, A Nightmare on Elm Street 4. Kemudian ia mengarahkan film populer Die Hard 2 (1990) dan Cliffhanger (1993), yang mendapat pengakuan internasional dan nominasi Oscar. Kariernya terus berlanjut dengan film-film aksi dan petualangan, meskipun tidak semuanya sukses secara komersial.
Film seperti Cutthroat Island (1995) gagal total karena promosi buruk, sementara The Long Kiss Goodnight (1996) mendapat pujian kritik tetapi penjualan kurang memuaskan. Ia juga mengarahkan Deep Blue Sea (1999), Exorcist: The Beginning (2004), dan Mindhunters (2004), yang menunjukkan keberhasilannya dalam membuat film blockbuster meskipun dengan tantangan di balik layar.
Selain itu, Harlin berhasil mengerjakan film The Covenant (2006), yang sukses di pembukaan dan mendapatkan pendapatan dari penjualan DVD. Sepanjang karier, Renny Harlin dikenal sebagai sutradara yang mampu menghadirkan film dengan anggaran besar dan mampu menarik perhatian di panggung internasional.
- Born American adalah film terbesar dari Finlandia yang dirilis di AS dan mencapai posisi No. 9 di box office.: Merujuk pada keberhasilan film yang dihasilkan dari negara Finlandia yang mampu bersaing di pasar internasional, khususnya Amerika Serikat.
- Cliffhanger dengan Sylvester Stallone, menjadi salah satu film aksi terkenal di awal 1990-an.: Film ini dikenal karena aksi mendebarkan dan visual yang menantang, serta menunjukkan kemampuan Harlin dalam genre film aksi.
- Cutthroat Island gagal total dan pernah menjadi film paling flop dalam sejarah Hollywood.: Film ini memiliki anggaran besar tetapi gagal mendapatkan perhatian dan promosi yang cukup, sehingga menimbulkan kerugian besar bagi studio.
- Deep Blue Sea adalah film yang box office-nya cukup sukses, mengumpulkan $160 juta secara global.: Film ini menunjukkan kekuatan Harlin dalam menghasilkan film blockbuster yang menguntungkan secara komersial.
- Mindhunters dirilis setelah tahun-tahun proses produksi yang panjang dan hanya mampu mendapatkan pendapatan minim.: Contoh karya Harlin yang mendapatkan pujian kritik tetapi gagal menarik perhatian penonton di box office.

