
- Tentang
- Lirik
- Review
- Tracklist
- Komentar
Hmm, I gotta admit it
For the last three months
I′ve been thinkin' ′bout another bitch
Yeah, yeah, wouldn't you do the same?
They called me everything but my name
Even though it's the same thing that you do
And you did (You did)
Everything you could do (Could do)
To forget (To forget)
And I (And I)
I tried to forgive (I tried to forgive)
But never (Never)
Never again (Ooh)
Never again (Okay, yeah, yeah, yeah)
Better or for worse, I′ma always choose me first, you did, oh-ooh
Never again (Ayy)
′Cause better or for worse, I'ma always choose me first, you did (Oh)
Never again
Makna lirik lagu ini menggambarkan perjalanan emosional seseorang yang merasa terluka akib... tampilkan semua
And never again would I be
Be a subject of your pride (Yeah)
I won′t go public with all the lies
That's not worth it, oh-woah
Makna lirik lagu ini menggambarkan perasaan penolakan dan pembebasan dari hubungan yang me... tampilkan semua
Hmm, I gotta admit it (I gotta admit it)
For the last three months
I′ve been thinkin' ′bout another bitch
Yeah, yeah (And I'm asking)
Wouldn't you do the same?
They called me everything but my name
Even though it′s the same thing that you do
And you did (You did)
Everything you could do to forget (To forget)
And I (And I)
I tried to forgive (I tried to forgive)
But never (Never)
Never (Never) again
Never again (Okay, yeah, yeah, yeah)
Better or for worse, I′ma always choose me first, you did, oh-ooh
Never again (Ayy)
Makna lirik lagu ini mencerminkan perjuangan seseorang dalam menghadapi pengkhianatan dan ... tampilkan semua
Selama tiga bulan terakhir
Aku sudah memikirkan tentang perempuan lain
Ya, ya, tidakkah kau melakukan hal yang sama?
Mereka memanggilku dengan segal... tampilkan semua
Lagu "NEVER AGAIN" yang ditulis dan dinyanyikan oleh PARTYNEXTDOOR menyuguhkan sebuah narasi yang mengisahkan pengalaman emosional dan pembelajaran setelah sebuah hubungan yang sulit. Melalui liriknya yang mendalam, PARTYNEXTDOOR mengekspresikan ketidakpuasan dan penemuan diri setelah mengalami rasa sakit akibat hubungan yang tidak sehat.
Pada bagian pembuka, PARTYNEXTDOOR mengakui bahwa selama tiga bulan terakhir, pikirannya terpaku pada sosok lain, yang menunjukkan bahwa dia telah melanjutkan dan mencari pengganti. Ini juga menandakan dilema batin yang dirasakannya ketika ia mengatakan, “Hmm, I gotta admit it, for the last three months I’ve been thinkin’ ’bout another bitch.” Kalimat ini mewakili rasa keraguan dan refleksi yang mendalam terhadap situasi yang sedang dihadapi.
Pesan yang terkandung dalam lirik ini juga menunjukkan pertentangan antara cinta dan keinginan untuk merawat diri sendiri. Bagian "Better or for worse, I’ma always choose me first" mencerminkan keputusan untuk mengutamakan diri sendiri meskipun ada rasa sakit yang ditinggalkan oleh pasangan. Pengulangan frasa "Never again" semakin menegaskan tekad untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama, sebuah pernyataan yang kuat tentang pelepasan dan pembentukan batasan.
Refleksi Emosional
Melalui lirik yang berbicara tentang penilaian diri dan pengingkaran, PARTYNEXTDOOR menunjukkan bahwa pengalaman masa lalu dapat mengajarkan pentingnya menjaga harga diri. Dengan frasa "Never again would I be a subject of your pride," dia merujuk pada pengalaman di mana ia merasa terasing dan tidak dihargai dalam hubungan tersebut. Ini menunjukkan keinginan untuk tidak berada dalam posisi yang merugikan diri, serta keinginan untuk kembali kepada diri sendiri.
Masih dalam konteks merelakan, pesan lagu ini dapat dijadikan pelajaran bahwa penting untuk tidak terjebak dalam hubungan yang penuh dengan kebohongan dan manipulasi. "I won’t go public with all the lies, that’s not worth it” menggambarkan keputusan yang bijak untuk tidak membalikkan keadaan dengan membongkar kelemahan pasangan di depan umum, sebuah tindakan yang mencerminkan kedewasaan emosional.
Kekuatan Menyembuhkan
Secara keseluruhan, "NEVER AGAIN" oleh PARTYNEXTDOOR bukan hanya sekadar lagu tentang patah hati, tetapi juga tentang kekuatan untuk bangkit dan menyembuhkan diri. Dengan menyatakan tekad “never again,” dia menciptakan ruang bagi pemulihan dan pertumbuhan pribadi. Melalui pengakuannya, pendengar diingatkan bahwa memilih diri sendiri adalah hal yang paling penting, terutama setelah mengalami hubungan yang tidak setia atau merugikan.
Dalam konteks yang lebih luas, lagu ini memberikan pesan positif kepada orang-orang yang berada di situasi serupa. Ini menekankan bahwa merelakan dan menjaga harga diri adalah langkah penting dalam menemukan kembali cinta diri dan mencegah siklus hubungan yang tidak sehat di masa mendatang.

