v2.9
Geligi Animasi
Geligi Semua Satu Platform
User Photo Profile
Review Album • 1 tahun lalu
Album Artwork
Made In The A.M. - Deluxe Edition
One Direction
Boy Band, Pop, Post-teen Pop, Talent Show
17 Lagu • 2015
Tentang
"Made In The A.M. - Deluxe Edition" adalah album kelima dari One Direction yang dirilis pada 13 November 2015. Mengusung genre pop dan boy band, album ini menggambarkan perjalanan emosional cinta, kerinduan, dan harapan melalui 17 lagu, termasuk hits seperti "Drag Me Down" dan "History," yang menonjolkan kedalaman perasaan dan ikatan antar insan.
Tracklist
© 2015 Syco Music
Review Album

Album 'Made In The A.M. - Deluxe Edition' yang dirilis oleh One Direction pada tanggal 13 November 2015 merupakan salah satu pelepasan musik yang dinantikan oleh para penggemar. Dikenal sebagai salah satu boy band terpopuler di generasinya, album ini memadukan berbagai genre seperti pop, boy band, post-teen pop, dan talent show. Diproduksi di bawah label Syco Music, album ini berisi koleksi lagu yang mencerminkan perjalanan emosional, cinta, dan kerinduan.

Tracklist dan Makna Setiap Lagu

  • Hey Angel: Lagu ini menggambarkan kerinduan dan harapan untuk menjadi lebih baik melalui pengamatan pada sosok ideal yang diibaratkan sebagai "angel." Penyanyi mengekspresikan keinginan untuk terhubung dan memahami pandangan serta kesedihan sosok tersebut.
  • Drag Me Down: Mengungkapkan kekuatan cinta sebagai sumber dukungan dan motivasi. Lagu ini menekankan betapa pentingnya keberadaan seseorang dalam mengatasi tantangan hidup.
  • Perfect: Lagu ini menceritakan tentang ketidaksempurnaan dalam cinta namun tetap menawarkan kebahagiaan dalam hubungan yang tidak terikat dengan ekspektasi tradisional.
  • Infinity: Menggambarkan perasaan kehilangan dan harapan, lagu ini menunjukkan kerinduan akan cinta sejati meskipun mengalami ketidakpastian.
  • End of the Day: Menyampaikan pesan akan pentingnya mengikuti kata hati meskipun cinta dapat menjadi menakutkan dan berisiko.
  • If I Could Fly: Dikenang sebagai ungkapan kerinduan yang dalam, lagu ini menekankan arti penting kehadiran satu sama lain dalam hubungan.
  • Long Way Down: Menceritakan perjalanan emosional dimana kenangan indah diwarnai kesedihan dan penyesalan.
  • Never Enough: Menyampaikan semangat kebebasan dan kerinduan untuk momen-momen berkesan dalam cinta, meski ada potensi luka.
  • Olivia: Lagu ini mencerminkan kerinduan mendalam dan keinginan untuk tidak kehilangan orang yang dicintai.
  • What a Feeling: Menggambarkan kerinduan untuk bersatu meski dihadapkan rintangan.
  • Love You Goodbye: Tentang perpisahan yang penuh kerentanan dan keinginan untuk merasakan cinta satu kali terakhir.
  • I Want to Write You a Song: Menyampaikan cinta yang mendalam, di mana penulis ingin memberikan kenangan berharga bagi orang tercintanya.
  • History: Memperlihatkan perjuangan mempertahankan hubungan meskipun selama ini diwarnai kenangan manis.
  • Temporary Fix: Menggambarkan hubungan bersifat sementara namun intim, tanpa komitmen jangka panjang.
  • Walking in the Wind: Menggambarkan rasa kehilangan yang menyakitkan, namun tetap ada harapan untuk bertemu kembali.
  • Wolves: Menjalani cinta di tengah tekanan dan tantangan, lagu ini menunjukkan keinginan untuk melindungi cinta dari ancaman eksternal.
  • A.M.: Menyampaikan keindahan momen kebersamaan di malam hari penuh kehangatan dan kenangan.

Dengan 17 lagu yang ditawarkan, 'Made In The A.M. - Deluxe Edition' menjadi karya yang tidak hanya menyenangkan untuk didengarkan tetapi juga sarat makna. Setiap lagu memiliki cerita dan emosi yang mengajarkan nilai-nilai cinta, kerinduan, dan kekuatan untuk terus melangkah meskipun menghadapi kesulitan. Album ini menegaskan keberlangsungan One Direction dalam menciptakan musik yang menyentuh hati dan relevan bagi para penggemarnya di seluruh dunia.