- Fakta
- Biografi
- Penjelasan
- Komentar
- Lahir di Lawrenceburg, Tennessee pada 1952 dan berasal dari keluarga besar.
- Awalnya berencana menjadi dokter, lalu beralih ke dunia seni peran.
- Memulai karier sebagai aktor teater di Memphis sebelum masuk film dan televisi.
- Debut film di 'Hair' (1979), dan terkenal lewat peran di 'Evening Shade' yang meraih Emmy.
- Menjadi pemeran tamu di serial populer seperti 'Picket Fences' dan 'Chicago Hope'.
- Peran terkenal di 'Sesame Street' sebagai Mister Noodle's brother hingga wafat.
- Seorang pria gay terbuka dan HIV positif, meninggal karena epilepsi pada 2003.
Michael Jeter lahir pada 1952 di Lawrenceburg, Tennessee. Ia berasal dari keluarga besar dengan satu saudara laki-laki dan empat saudara perempuan. Awalnya, ia berencana mengikuti pendidikan kedokteran di Memphis State University, namun berpindah ke dunia seni peran.
Memulai karier sebagai aktor teater di Memphis, Jeter kemudian debut di film 'Hair' (1979). Ia tampil di berbagai film seperti 'Ragtime', 'The Money Pit', 'Waterworld', dan 'The Green Mile'. Di televisi, ia terkenal sebagai Herman Stiles dalam sitcom 'Evening Shade' yang membawanya meraih Emmy.
Selain itu, ia dikenal karena peran tamu di serial seperti 'Picket Fences' dan 'Chicago Hope'. Jeter juga terkenal karena perannya di 'Sesame Street' sebagai Mister Noodle's brother, Mister Noodle, hingga wafatnya.
Jeter dikenal sebagai pria gay terbuka dan HIV positif, namun dalam kondisi sehat selama bertahun-tahun. Pada Maret 2003, ia meninggal di usia 50 tahun di Los Angeles akibat serangan epilepsi.
- Herman Stiles: Karakter yang diperankan Jeter di sitcom 'Evening Shade', seorang guru matematika dan pelatih sepak bola asistennya.
- Mister Noodle: Karakter di serial 'Sesame Street' yang merupakan mime pria yang canggung, diperankan Jeter sebagai saudara Mister Noodle.
- Primetime Emmy Award: Penghargaan bergengsi di industri televisi Amerika Serikat, diberikan kepada aktor dan produser terbaik.
- HIV positif: Status kesehatan seseorang yang terinfeksi virus HIV, yang dapat menyebabkan AIDS jika tidak dikelola dengan baik.
- Serangan epilepsi: Kejadian kejang mendadak dan berulang yang disebabkan oleh gangguan listrik di otak, menjadi penyebab kematian Jeter.