v2.9
Geligi Animasi
Geligi Semua Satu Platform
Gambar Profil
Biodata Mary Shelley
Writer
30 Agustus 1797
Mary Shelley (1797-1851), penulis Inggris terkenal karena novel horor 'Frankenstein', merupakan tokoh sastra dan pemikir yang berpengaruh, dengan karya-karya yang mendukung reformasi sosial dan politik.
  • Fakta
  • Biografi
  • Penjelasan
  • Komentar
Rangkuman Fakta Utama
  • Lahir pada 1797 dari pasangan filsuf William Godwin dan Mary Wollstonecraft.
  • Dibesarkan oleh ayahnya dengan pendidikan liberal dan progresif selepas kematian ibunya.
  • Memulai hubungan asmara dengan Percy Shelley pada 1814 dan menikah setelah kematian istri Percy.
  • Menciptakan novel 'Frankenstein' saat tinggal di Swiss tahun 1816, yang menjadi karya terkenal dunia.
  • Bersama Percy Shelley, tinggal di Italia dan mengalami kehilangan anak serta kematian Percy pada 1822.
  • Setelah kembali ke Inggris, fokus menulis, termasuk novel, karya perjalanan, dan artikel biografi.
  • Karya-karyanya menegaskan pentingnya empati dan solidaritas sosial serta sebagai kritik terhadap individualisme Romantis.
  • Meninggal pada 1851 karena penyakit, tetapi warisan karya dan pemikirannya tetap berpengaruh panjang.
Full Biografi

Mary Wollstonecraft Shelley lahir pada 30 Agustus 1797 dari pasangan William Godwin dan Mary Wollstonecraft. Setelah ibunya meninggal tak lama setelah kelahiran, Mary dibesarkan oleh ayahnya, yang memberinya pendidikan liberal dan mendorong pemikiran progresif. Hubungan ayah dan anak ini membentuk pandangannya tentang politik dan moralitas.

Pada usia empat tahun, Mary mengalami konflik saat ayahnya menikah kembali dan membangun hubungan dengan keluarga baru. Pada 1814, ia menjalin hubungan asmara dengan Percy Bysshe Shelley, yang kemudian menjadi suaminya. Bersama Claire Clairmont, mereka melakukan perjalanan ke Eropa dan tinggal di Swiss, tempat Mary mendapatkan inspirasi untuk novel terkenalnya.

Di tahun 1816, saat berada di Swiss bersama Byron dan Shelley, Mary menciptakan ide untuk novel Frankenstein. Mereka kemudian pindah ke Italia, di mana banyak anak mereka meninggal dan Percy Shelley meninggal dunia saat tenggelam di laut pada 1822. Setelah itu, Mary kembali ke Inggris dan fokus pada menulis serta mengurus anaknya.

Sisa hidupnya diwarnai penyakit dan karya produktif, termasuk novel, karya perjalanan, dan artikel biografi. Karyanya menentang individualisme Romantis dan menegaskan pentingnya solidaritas dan empati, terutama dalam keluarga, untuk reformasi sosial. Ia meninggal pada 1 Februari 1851 di usia 53 tahun, namun karyanya tetap berpengaruh hingga kini.

Penjelasan Istilah Kata
  • Frankenstein: or, The Modern Prometheus: Judul novel Gothic karya Mary Shelley yang mengisahkan penciptaan makhluk hidup dari mayat dan dianggap sebagai salah satu karya sastra horor pertama.
  • William Godwin: Filsuf politik dan penulis Inggris yang dikenal dengan pandangan liberal dan pengaruh besar terhadap pendidikan dan pemikiran Mary Shelley.
  • Mary Wollstonecraft: Filosof dan feminis Inggris yang terkenal dengan karya 'A Vindication of the Rights of Woman', mempengaruhi pandangan gender dan politik Mary Shelley.
  • perjalanan ke Swiss dan Swiss: Peristiwa penting saat Mary Shelley mendapatkan inspirasi untuk 'Frankenstein' saat tinggal di dekat Danau Geneva bersama Byron dan Percy Shelley tahun 1816.
  • kesenian dan literatur romantis: Gerakan sastra yang menekankan emosi, individualisme, dan kekuatan alam, yang memengaruhi karya-karya Mary Shelley dan Percy Shelley.