
- Fakta
- Biografi
- Penjelasan
- Komentar
- Lahir di estate Yasnaya Polyana pada 1828 dan dibesarkan oleh keluarga bangsawan Rusia.
- Meninggalkan pendidikan formal dan belajar otodidak, menulis novel autobiografi "Childhood" dan karya terkenal lainnya.
- Berperan dalam pendidikan rakyat dan mendirikan lebih dari 20 sekolah untuk kaum miskin di Rusia.
- Menikah dengan Sofia Bers dan memiliki 13 anak, serta membantu penulisan karya besar seperti "War and Peace" dan "Anna Karenina".
- Mempunyai pandangan spiritual dan sosial yang unik, menggabungkan agama dan sosialisme dalam "Confession".
- Mengembangkan gaya hidup asketik, vegetarian, dan aktif dalam gerakan sosial dan anti-perang.
- Mengkritik pemerintahan Tsar dan gereja Ortodoks, serta menolak nominasi Nobel karena sikapnya.
- Bersahabat dan berpengaruh terhadap tokoh dunia seperti Gandhi, serta meninggalkan warisan besar dalam sastra dan gerakan nonkekerasan.
Count Lev Nikolaevich Tolstoy lahir pada 9 September 1828 di estate keluarganya, Yasnaya Polyana, dekat Moskow. Ia adalah anak keempat dari lima bersaudara dari keluarga bangsawan Rusia. Setelah orang tuanya meninggal saat kecil, ia dibesarkan oleh kakaknya dan kerabatnya. Minatnya terhadap pendidikan formal terbatas; ia belajar bahasa dan hukum di Universitas Kazan selama tiga tahun, kemudian meninggalkan perkuliahan tanpa gelar dan belajar secara otodidak di estate-nya.
Pada 1848, Tolstoy pindah ke St. Petersburg dan mengikuti ujian hukum. Ia kemudian kembali ke estate miliknya, mewarisi tanah dan serf. Ia membangun sekolah untuk para serf dan menjadi guru mereka. Setelah mengalami kerugian dalam judi dan mengambil pelatihan militer, ia hidup sederhana di Caucasus selama tiga tahun, di mana ia menulis novel pertamanya, "Childhood" (1852), yang menjadi sukses besar.
Dalam Perang Krimea (1854-55), Tolstoy bertugas sebagai komandan artileri di Sevastopol dan mendapatkan penghargaan atas keberaniannya. Sambil berperang, ia menulis "Sevastopol Sketches", yang mendapatkan perhatian luas dan pengakuan dari Kaisar Aleksander II. Setelah perang, ia kembali ke St. Petersburg dan bersahabat dengan penulis terkenal seperti Ivan Turgenev dan lainnya. Ia juga melakukan penelitian mengenai pendidikan di berbagai negara Eropa, lalu mendirikan lebih dari 20 sekolah untuk rakyat kurang mampu di Rusia.
Selain menulis, Tolstoy menikah pada 1862 dengan Sofia Andreevna Bers dan memiliki 13 anak. Empat dari mereka meninggal dunia, sementara sisanya dibesarkan bersama. Sofia juga membantu dalam penulisan karya-karya penting seperti "War and Peace" dan "Anna Karenina". Dalam 1879, ia menulis "Confession", menyampaikan pandangannya tentang agama yang digabungkan dengan sosialisme, menarik banyak pengikut. Ia mempraktikkan gaya hidup asketik, vegetarian, dan aktif dalam kegiatan sosial, termasuk memindahkan hak cipta karya-karyanya ke publik.
Di usia tua, Tolstoy menjadi pengembara dan menulis surat kepada pemimpin dunia seperti Mahatma Gandhi, yang terinspirasi oleh karya-karyanya, terutama "The Kingdom of God is Within You" (1894). Pada 1900, ia mengkritik pemerintahan Tsar dan memisahkan diri dari gereja Ortodoks. Ia mengalami depresi dan nyaris bunuh diri, tetapi akhirnya pulih dan melanjutkan aktivitasnya. Pada 1910, ia meninggalkan estate tanpa penjelasan dan meninggal di stasiun kecil Astapovo akibat pneumonia. Ia dimakamkan di estate Yasnaya Polyana yang kini menjadi museum, sementara warisannya tetap berpengaruh di dunia.
- The Kingdom of God is Within You: Judul karya Tolstoy yang menyatakan bahwa kekuasaan spiritual dan moral berada dalam diri individu dan bukan di institusi eksternal.
- heretic: Kata yang digunakan gereja untuk menyebut orang yang menyimpang dari doktrin resmi, dalam hal ini Tolstoy dianggap sesat karena ajaran spiritual dan kritiknya terhadap gereja.
- Dukhobors: Kelompok keagamaan non-Orthodox di Rusia yang mendapatkan bantuan dari Tolstoy terkait migrasi ke Amerika dan Kanada, dikenal karena ajaran spiritual mereka yang menekankan kedamaian dan keadilan.
- Nobel Prize in Literature: Penghargaan bergengsi di bidang sastra yang saat itu tidak diberikan kepada Tolstoy karena pandangannya yang kontroversial dan sikapnya menolak nominasi.
- Yasnaya Polyana: Estate tempat Tolstoy dilahirkan dan dimakamkan, kini menjadi museum nasional yang menjaga karya dan warisannya.

