Full Sinopsis & Tema Plot Film Legend (2015)

- Plot
- Sinopsis
- Tema
- Penjelasan
- Komentar
- Kehidupan para kriminal gengster di East End London dan upaya mereka mengukir kekuasaan melalui kekerasan dan bisnis ilegal.
- Konflik internal antara Reggie yang ingin menjadi pebisnis legal dan Ronnie yang tetap setia pada dunia kejahatan brutal.
- Pengaruh politik dan hubungan Ronnie dengan anggota parlemen yang melindunginya dari penegakan hukum.
- Peran pengacara Leslie Payne dalam membantu mereka mengelola bisnis dan mengatur hubungan dengan mafia Amerika.
- Kehancuran keluarga akibat kekerasan, tekanan hukum, dan ketidakmampuan Ronnie dan Reggie untuk keluar dari dunia kejahatan.
- Akhir kehidupan Reggie yang meninggal karena kanker setelah masa hukuman dan pengaruh dari kejahatan mereka yang terus membayangi.
Film dimulai dengan Reggie Kray keluar dari sebuah apartemen di East End London sambil membawa secangkir teh dan menghina para polisi yang mengawasinya. Reggie, kakak tertua dan pemimpin geng, bersama adiknya Ronnie yang lebih muda, dikenal karena kekerasan dan kejahatan mereka. Mereka menjalani kehidupan penuh kekuasaan dan kekerasan, di tengah upaya untuk memperluas bisnis mereka dari kejahatan ke usaha legal seperti kasino dan klub malam.
Reggie menunjukkan sisi lembut saat berusaha menjaga hubungan dengan Frances, seorang wanita yang di kemudian hari menjadi istrinya. Di sisi lain, Ronnie, yang mengalami gangguan mental dan dinyatakan insane, menunjukkan perilaku anarkis dan kekerasan, termasuk membunuh secara kejam seorang pengeroyok geng rival yang mencoba merebut wilayah mereka.
Seiring waktu, para kriminal dan kekuasaan mereka mulai menarik perhatian pihak berwenang. Leslie Payne, pengacara mereka, membantu mereka membangun usaha legal dan bernegosiasi dengan mafia Amerika, namun hubungan mereka dengan dunia kejahatan tetap kuat. Meski Reggie berambisi menjadi pebisnis yang dihormati, kehidupan gelap mereka tetap berlangsung dan menyebabkan ketegangan dalam keluarga serta hubungan pribadinya.
Ketika Reggie harus kembali ke penjara karena hukuman yang sedang berjalan, Ronnie semakin jauh dari kendali dan melakukan kekerasan yang semakin brutal. Reggie yang keluar dari penjara kemudian berusaha membangun kembali bisnisnya dan memperlihatkan sisi nyata kepribadiannya sebagai pebisnis.
Namun, tekanan dari polisi dan keberadaan rahasia yang mengintai mereka, termasuk hubungan Ronnie dengan anggota parlemen, membuat gengster ini semakin terdesak. Frances yang merasa terabaikan dan tertekan akhirnya mengakhiri hubungan dan mengalami depresi berat, bahkan bunuh diri. Ronnie, yang tidak suka dengan kehadiran pengacara Payne, mencoba membunuhnya, tetapi gagal dan memburunya ke polisi. Reggie membalas dengan membunuh Jack, salah satu pelaku yang mencoba menghasut masalah internal geng.
Perjuangan hukum akhirnya membongkar kejahatan mereka, dan kedua kakak beradik ini dipenjara. Reggie dihukum dan meninggal dunia secara emosional dan fisik setelah dibebaskan secara meringankan karena kanker, sementara Ronnie tetap di penjara hingga akhir hayatnya. Kisah ini menyoroti kekuasaan, kekerasan, hubungan keluarga, dan konsekuensi dari dunia kejahatan yang mereka jalani.
- Nipper Read: Nama nyata dari polisi yang terkenal karena menginvestigasi dan menangkap gengster Kray, yang membawanya terkenal di kalangan penegak hukum Inggris.
- Grievous bodily harm: Istilah hukuman pidana untuk kekerasan berat yang menyebabkan luka luka serius pada korban, menjadi dasar penahanan Ronnie di rumah sakit jiwa sebelumnya.
- Compassionate release: Pembebasan bersyarat karena alasan kemanusiaan, biasanya karena kondisi kesehatan yang kritis, seperti yang dialami Reggie.
- Protection rackets: Praktik pemerasan di mana gengster memaksa bisnis untuk membayar uang perlindungan agar tidak dirusak atau diserang.
- West End club: Klub malam mewah di pusat hiburan West London yang menjadi salah satu usaha Reggie untuk memperlihatkan citra bisnis yang sah dan elegan.

