Full Sinopsis & Tema Plot Film La marche de l'empereur (2005)
- Plot
- Sinopsis
- Tema
- Penjelasan
- Komentar
- Pinguin Kaisar memilih lokasi yang aman di atas es keras sebagai tempat kawin dan bertelur.
- Pejantan menjaga telur selama dua bulan tanpa makan di suhu mendekati -62°C.
- Betina pergi ke laut selama dua bulan untuk mencari makan, meninggalkan pejantan dan anaknya.
- Anak pinguin harus bertahan dari predator dan badai selama beberapa bulan pertama kehidupan mereka.
- Perpaduan perjuangan dan kerja sama orang tua memastikan kelangsungan hidup anak pinguin.
- Musim semi membawa perubahan iklim yang mempermudah perjalanan ke laut dan kelangsungan hidup anak-anak pinguin.
Film La marche de l'empereur memperlihatkan perjalanan epik kehidupan burung pinguin Kaisar di Antartika. Setelah musim panas, mereka memilih lokasi yang aman di atas es yang keras sepanjang tahun sebagai tempat kawin, berjarak ratusan kilometer dari laut terbuka tempat mereka mencari makan.
Setelah bertelur, betina menyerahkan telurnya kepada pejantan dengan risiko tinggi, sementara mereka pergi ke laut untuk mencari makan, bahkan hingga jarak 70 mil. Pejantan tidak makan selama dua bulan dan harus menjaga telurnya di cuaca ekstrem hingga akhirnya menetas. Mereka kemudian harus menghangatkan dan memberi makan anak mereka, sering berhadapan dengan bahaya predator dan badai.
Ketika anak-anak pinguin mulai tumbuh, betina kembali untuk memberi makan, sementara pejantan kembali ke laut. Perjuangan ini berlangsung selama berbulan-bulan, dengan anak-anak pinguin yang rapuh harus bertahan dari predator dan kekeringan. Keberhasilan mereka bergantung pada kerja sama dan daya tahan parent selama masa kritis ini, sampai akhirnya mereka bisa melanjutkan hidup di musim semi saat es mencair.
- serial monogamy: Sistem perkawinan di mana pasangan yang sama tetap bersama selama satu musim reproduksi, tetapi tidak berkomitmen untuk seluruh hidup mereka.
- body weight loss: Pengurangan berat badan yang dialami burung pinguin selama periode bertahan tanpa makan di cuaca ekstrem sebagai bentuk adaptasi dan bertahan hidup.
- throat sacs: Kantung di tenggorokan pejantan pinguin yang menghasilkan cairan kental dan bergizi tinggi, digunakan untuk memberi makan anak mereka dalam kondisi kritis.
- predatory birds and seals: Burung pemangsa dan anjing laut seperti leopard seal yang menjadi predator alami bagi pinguin dan anak-anaknya.
- melting ice: Mencairnya es di musim semi yang membantu mempermudah perjalanan dan kelangsungan hidup anak pinguin serta orang tua mereka.