Full Sinopsis & Tema Plot Film Lady Macbeth (2017)

- Plot
- Sinopsis
- Tema
- Penjelasan
- Komentar
- Katherine mengalami penindasan dan frustrasi dalam pernikahannya yang dingin dan terkontrol.
- Hubungan asmara terlarang Katherine dengan Sebastian membuka pintu ke serangkaian tindakan kejahatan, termasuk pembunuhan.
- Pembunuhan Boris dan Alexander menunjukkan bagaimana kekuasaan dan kekerasan digunakan untuk mempertahankan diri dan rahasia.
- Kematian Teddy menjadi puncak kekacauan moral dan akhirnya mengungkap kebohongan besar yang dilakukan Katherine dan Sebastian.
- Film menyoroti tema balas dendam, ketidakberdayaan, dan akibat dari mengabaikan norma moral.
- Katherine yang awalnya tampak sebagai wanita lemah berubah menjadi figur yang penuh manipulasional dan kejam.
Lady Macbeth bercerita tentang Katherine, seorang wanita yang tinggal di pedesaan Inggris tahun 1865, yang hidup dalam penindasan dan frustrasi. Ia adalah istri dari Alexander, yang tinggal di sebuah estate milik ayahnya, Boris. Hubungan mereka jauh dari harmonis; Alexander hanya menunjukkan sedikit perhatian dan bahkan mengawasi Katherine secara ketat, termasuk saat ia hanya bisa diam di rumah dan tidak diizinkan keluar. Keadaan ini membuat Katherine merasa frustasi dan bosan.
Pada suatu hari, Alexander dan Boris pergi meninggalkan estate karena urusan bisnis, memberi Katherine kebebasan sementara. Saat berjalan di kandang, Katherine menemukan Anna, pembantunya, dalam keadaan terancam oleh para joki yang sedang bergurau nakal. Katherine langsung memberi peringatan dan menegur mereka, menegaskan bahwa mereka telah menyia-nyiakan sumber daya suaminya dan dia akan memperhatikan mereka mulai saat itu.
Katherine kemudian mulai mengembangkan hubungan dengan Sebastian, salah satu joki baru yang tertarik padanya. Setelah awal menolak, mereka akhirnya berselingkuh. Hubungan mereka diketahui Anna dan dilaporkan ke pendeta setempat, yang memperingatkan Katherine. Namun, Katherine menolak dan melanjutkan hubungannya. Saat Boris kembali dan tahu tentang skandal itu, ia kalah emosi dan menganiaya Sebastian serta mengancam Katherine. Katherine membalas dengan meracuni makanan Boris dan membunuhnya secara diam-diam, kemudian terus melanjutkan hubungannya dengan Sebastian.
Ketika Alexander kembali tanpa diketahui siapa pun, Katherine menyembunyikan Sebastian di dalam kamar. Ia malah menunjukkan keberanian dengan berciuman di depan suaminya. Sebuah pertengkaran pecah dan Katherine secara sadis membunuh Alexander, lalu mereka menguburnya di hutan. Mereka menyembunyikan kejadian tersebut, dan tidak ada yang mencurigai mereka. Sebastian merasa bersalah, tapi Katherine meyakinkan bahwa pembunuhan itu perlu untuk menjaga rahasia dan kekuasaan mereka.
Namun, ketegangan meningkat ketika seorang wanita datang mengklaim bahwa Teddy, anak dari Alexander dan wanita tersebut, adalah warisan dari hubungan gelap mereka. Katherine, merasa terganggu, menerima anak tersebut di rumah. Meskipun begitu, hubungan Katherine dan Sebastian mulai renggang karena kehamilannya dan tekanan dari situasi. Suatu hari, Teddy hilang dan ditemukan di dekat air terjun. Katherine mengusulkan rencana untuk membunuh Teddy agar rahasia mereka tidak terbongkar, dan akhirnya mereka membunuh Teddy dalam tidur.
Sebastian dan Katherine kemudian berusaha menutupi kematian Teddy, tetapi rasa bersalah memburunya. Sebastian akhirnya mengaku telah membunuh Teddy, Alexander, dan Boris, tetapi Katherine mampu memutarbalikkan keadaan dan menyalahkan Sebastian serta Anna. Mereka berdua ditangkap, sementara Katherine tetap tinggal di rumah menunggu kelahiran anaknya yang belum lahir.
- Katherine poisons Boris's food: Katherine meracuni makanan Boris untuk membunuhnya secara diam-diam, menunjukkan tindakan kejam dan manipulatif yang dia lakukan demi melindungi rahasianya.
- Sebastian confesses to killing Teddy, Alexander, and Boris: Sebastian akhirnya mengaku membunuh Teddy, Alexander, dan Boris, tetapi Katherine memanfaatkan situasi tersebut untuk mengalihkan tuduhan dan menutupi kejahatan mereka.
- Katherine's words are trusted over Sebastian's: Katherine berhasil memutarbalikkan keadaan dan mendapatkan kepercayaan dari orang-orang di sekitarnya, memegang kendali dalam situasi yang penuh kebohongan dan manipulasi.
- Teddy's death symbolizes the destruction of innocence: Kematian Teddy melambangkan hilangnya rasa murni dan tak bersalah dalam permainan gelap kekuasaan dan kejahatan keluarga tersebut.
- Katherine remains alone with her unborn child: Di akhir cerita, Katherine tinggal sendiri di rumah, menandakan dia telah mencapai titik puncak kekuasaan dan isolasi, menanggung konsekuensi dari perbuatannya.

