Full Sinopsis & Tema Plot Film Jolly LLB 3 (2025)

- Plot
- Sinopsis
- Tema
- Penjelasan
- Komentar
- Peristiwa nyata di Bhatta dan Parsaul yang memicu kisah perjuangan menegakkan keadilan.
- Konflik antara pengacara berpengalaman dan kekuatan korup yang mencoba menutupi kejahatan.
- Pengungkapan praktik korupsi dan manipulasi hukum oleh para pengusaha dan pejabat tinggi.
- Perlawanan warga desa dan petani dalam memperjuangkan hak tanah mereka.
- Pengungkapan bukti-bukti kejahatan dan keberanian para pengacara dalam menyampaikan kebenaran di pengadilan.
- Pesan moral tentang pentingnya kejujuran, keberanian, dan rasa hormat terhadap petani dan pekerja keras.
Film Jolly LLB 3 mengisahkan perjuangan sepasang pengacara, Jagdish Tyagi dan Jagdishwar Mishra, yang berjuang membela hak warga desa Parsaul yang tanahnya dirampas untuk proyek industrialis kaya raya, Haribhai Khaitan. Dimulai dari sebuah tragedi di mana petani Rajaram Solanki bunuh diri karena tanahnya diserobot dan dokumen yang dipalsukan, kisah ini berkembang menjadi perlawanan hukum yang penuh intrik.
Saat kedua pengacara ini bergabung, mereka harus menghadapi tekanan dari kekuatan korup yang didukung pejabat dan pengusaha besar, termasuk usaha membelokkan kasus dan menyebarkan fitnah. Di tengah tekanan politik dan kekerasan yang mematikan, mereka berjuang agar keadilan ditegakkan. Film ini juga mengungkap praktek korupsi, manipulasi hukum, dan ketidaksetaraan sosial yang berlangsung di sistem peradilan India.
Di puncak cerita, pengacara ini berhasil membongkar skandal, memperlihatkan bukti pelanggaran hukum dan biaya besar yang dipakai untuk menutupi kejahatan, serta menuntut pertanggungjawaban dari para pelaku. Film diakhiri dengan kemenangan hukum dan pesan mendalam tentang pentingnya keberanian dan moral dalam memperjuangkan keadilan bagi kaum lemah, serta penghormatan kepada petani dan pekerja keras.
- Jolly LLB: Singkatan dari 'Jolly Little Lawyer', merujuk pada pengacara yang berjuang di pengadilan, mewakili keadilan dan moralitas.
- Land Acquisition Act: Undang-Undang tentang Akuisisi Tanah yang mengatur prosedur dan hak warga saat tanah mereka diambil untuk proyek pembangunan.
- Boston to Bikaner project: Proyek pembangunan besar yang melibatkan pergerakan investasi dan pengembangan infrastruktur dari Bikaner ke Boston, yang menjadi simbol ambisi ekonomi dan korupsi.
- Jai Jawan, Jai Kisan: Slogan patriotik yang berarti 'Hormat kepada Tentara, Hormat kepada Petani', menegaskan penghargaan terhadap jasa rakyat kecil.
- Kekuasaan besar dan kekayaan: Menggambarkan pengaruh dan kekuatan para pengusaha dan pejabat yang melampaui hukum dan keadilan, serta berkonspirasi menindas rakyat kecil.

