Full Sinopsis & Tema Plot Film Happiness (1999)

- Plot
- Sinopsis
- Tema
- Penjelasan
- Komentar
- Kisah hidup tiga saudari yang masing-masing menyimpan luka dan kekacauan pribadi.
- Penggambaran kekerasan, penyimpangan moral, dan keputusasaan yang mendalam dalam kehidupan tokoh-tokohnya.
- Konflik antara keinginan untuk bahagia dan kenyataan pahit yang harus dihadapi.
- Hubungan kompleks dan penuh ketegangan antara anggota keluarga dan tetangga.
- Penggambaran kekosongan emosional dan kehilangan makna hidup.
- Akhir cerita yang ironis dan penuh keputusasaan, namun menunjukkan momen kebahagiaan kecil.
Film Happiness mengikuti kehidupan tiga saudari yang menjalani hari-hari penuh kekacauan dan ketidakpuasan. Joy, si bungsu, baru saja berpisah dari kekasihnya yang berbalas kebencian dan akhirnya bunuh diri. Ia mencoba berkontribusi pada masyarakat dengan bekerja di pusat pendidikan pengungsi, tetapi malah mengalami penolakan dan kekecewaan dari para siswa serta mengalami pengalaman pahit saat diserang secara fisik dan diperas secara ekonomi oleh seorang anak yang sedurungnya seduh dan kemudian mengkhianatinya.
Sementara itu, Trish, saudari tengah, adalah ibu rumah tangga yang tampaknya bahagia, tetapi di balik itu semua, keluarganya menyimpan rahasia gelap. Suaminya, Bill, adalah terapis yang memiliki perilaku menyimpang sebagai pedofil dan melakukan kekerasan terhadap anak-anak, termasuk sodomi dan penipuan yang akhirnya mengakibatkan dia dituntut secara hukum.
Saudari tertua, Helen, adalah seorang penulis yang merasa kosong dan tidak bermakna, dan memiliki obsesi untuk mengetahui rasa kekerasan dan penderitaan. Ia berinteraksi dengan tetangganya, Allen, yang memiliki kebiasaan menelepon perempuan secara cabul dan mengarah pada ketertarikan tak terduga yang berujung penolakan. Ketika Allen akhirnya tertarik dan berpacaran dengan Kristina, seorang wanita yang mengaku telah membunuh dan menghancurkan tubuh seorang penjaga gedung yang memperkosanya, cerita ini menampilkan gambaran kekosongan dan hubungan yang terfragmentasi.
Selain itu, orang tua Joy pun menghadapi masalah mereka sendiri. Ayahnya yang awalnya ingin menjalin hubungan lain, akhirnya menyadari bahwa ia tidak mampu merasakan apapun lagi, menunjukkan kekosongan emosional yang mendalam. Pada akhirnya, ketiga saudari berkumpul di meja makan bersama orang tua mereka, di mana semua orang menilai dan merendahkan Joy, sementara anak dari Trish mengalami pencapaian kecil saat akhirnya dapat melakukan masturbasi dan dengan bangga berkata, 'Aku berhasil!'.
- Happiness is an ensemble drama that skips around between multiple story lines.: Film ini mengisahkan berbagai cerita yang saling berhubungan tetapi berlangsung secara bergantian, menampilkan berbagai aspek kehidupan yang gelap dan kompleks.
- Bill is a pedophile and develops a fixation on Johnny.: Bill adalah seorang pedofil yang memiliki obsesi terhadap anak-anak dan melakukan kekerasan seksual, menggambarkan sisi gelap dari karakter dan tema penyimpangan moral.
- Kristina confides in Allen that she was raped by the doorman of their building and has been smuggling his body parts.: Kisah Kristina menunjukkan kekerasan ekstrem dan kekosongan moral, sebagai gambaran kekacauan dan kehancuran yang ada di dalam cerita.
- Her dad discovers that he simply cannot feel any emotion for anyone or anything.: Ini menggambarkan kekosongan emosional yang mendalam, di mana ayah Joy tidak lagi mampu merasakan apapun, simbol dari ketidakberdayaan dan kehilangan makna hidup.
- Meanwhile Trish’s son finally, at long last, successfully masturbates. The boy races into the kitchen and proudly declares, I came!: Momen ini menandai pencapaian kecil namun penting bagi anak tersebut, sekaligus menunjukkan pencarian rasa normal dan kebahagiaan sederhana dalam kehidupan yang penuh penderitaan.

