
- Fakta
- Biografi
- Penjelasan
- Komentar
- Memulai karier sejak masa kanak-kanak, terkenal lewat peran Frodo Baggins di Lord of the Rings (2001-2003).
- Berpengalaman dalam berbagai genre film, dari drama, thriller, hingga horor dan film eksperimental.
- Membentuk perusahaan produksi SpectreVision yang fokus di film horor dan unik, serta mendirikan label musik Simian Records.
- Mengisi suara dalam serial animasi dan video game, serta terlibat dalam proyek realitas virtual.
- Aktor yang mampu bertransformasi dari peran anak-anak menjadi pemeran dewasa yang kredibel dan beragam.
- Aktif di televisi, termasuk peran utama dalam serial 'Wilfred' dan 'Dirk Gently's Holistic Detective Agency'.
- Selalu mencari tantangan baru melalui proyek independen dan berani mengeksplorasi peran berbeda di luar zona nyaman.
Elijah Wood adalah seorang aktor asal Amerika yang memulai kariernya sejak masa kanak-kanak. Ia dikenal luas karena memerankan Frodo Baggins dalam trilogi Lord of the Rings karya Peter Jackson, yang mengangkat namanya secara internasional. Setelah itu, ia terus membuktikan kemampuannya dengan berperan dalam berbagai genre dan media.
Sejak awal kariernya dengan film seperti Paradise (1991), Radio Flyer (1992), dan The Good Son (1993), Wood menunjukkan bakat melalui penampilan yang mengesankan. Meskipun pernah melakukan kesalahan di film North (1994), dia tetap menunjukkan potensi besar sebagai aktor muda.
Memasuki usia dewasa, Wood mengeksplorasi peran lebih kompleks melalui film seperti The Ice Storm (1997), Deep Impact (1998), dan The Faculty (1998). Peran-perannya ini memperlihatkan diversitas dan kemampuan adaptasi yang meningkat, memperkuat kredibilitasnya di industri.
Transformasi besar terjadi saat ia memerankan Frodo Baggins di Lord of the Rings (2001-2003), yang membuatnya menjadi bintang global. Setelah sukses besar, dia tidak terjebak pada satu karakter dan terus mencari tantangan baru, termasuk film seperti Sin City (2005) dan pekerjaan suara di serial animasi.
Selain dunia film, Wood aktif di televisi, seperti perannya dalam Wilfred (2011-2014) serta pekerjaan suara di serial Tron: Uprising. Ia juga terlibat dalam film eksperimental dan independen, seperti Grand Piano (2013) dan Open Windows (2014), menunjukkan keinginannya untuk berkreasi di luar mainstream.
Selain berakting, Wood mendirikan label rekaman Simian Records dan perusahaan produksi SpectreVision yang fokus di genre horor dan film unik. Dia terus aktif dalam industri melalui berbagai proyek film seperti Come to Daddy (2019), serta voice acting di video game dan pengalaman realitas virtual.
Pada 2023, Wood tampil di serial Yellowjackets dan film seperti No Man of God (2021). Rencananya, dia juga akan terlibat dalam reboot film klasik The Toxic Avenger. Dedikasinya dalam proyek beragam menunjukkan komitmen terus menerus terhadap seni dan inovasi.
Karir Elijah Wood memperlihatkan dedikasi terhadap beragam genre dan medium, dari film besar hingga produksi independen, serta voice acting. Ia dikenal karena keberanian mengambil risiko dan keinginan untuk terus bereksperimen, menjadikannya simbol artis yang selalu berkembang dan menginspirasi.
- Frodo Baggins: Karakter hobbit yang harus menghancurkan Cincin Satu dalam trilogi Lord of the Rings, simbol kepolosan dan keberanian dalam kisah epik fantasi.
- Sin City: Film noir adaptasi dari komik, dikenal dengan gaya visual yang keras dan tema gelap, menampilkan sisi berbeda dari kemampuan akting Elijah.
- SpectreVision: Perusahaan produksi milik Elijah Wood yang berfokus pada genre horor dan film inovatif, mendukung karya-karya independen dan unik.
- Deep Impact: Film bencana tentang asteroid yang mengancam Bumi, menunjukkan kemampuan Elijah dalam peran dramatis dan serius.
- Transference: Game realitas virtual yang dikembangkan dengan partisipasi Elijah Wood, menandai keaktifannya di bidang teknologi dan hiburan digital.

