- Fakta
- Biografi
- Penjelasan
- Komentar
- Lahir di Summit, New Jersey tahun 1903 dari keluarga bermasalah dan ayahnya meninggalkan keluarga saat ia berusia 10 tahun.
- Tidak menyelesaikan kuliah di Syracuse University, tetapi memiliki passion besar terhadap sastra dan bekerja di berbagai bidang terkait sastra dan teater.
- Menderita tuberkulosis pada 1927, yang memicunya pindah ke Eropa dan kemudian kembali ke Amerika Serikat, bekerja di CBS Radio dan menikahi Rhoda Booth.
- Menciptakan novel terkenal The Lost Weekend pada 1944, yang diangkat ke film dan mendapatkan 4 Oscar, serta menggambarkan perjuangannya melawan alkohol dan konflik internal.
- Selama hidupnya, Jackson tetap bergulat dengan alkohol dan masalah pribadi, menulis karya terakhir pada 1967 dan mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri pada 1968.
Charles R. Jackson lahir pada tahun 1903 di Summit, New Jersey, dari keluarga yang penuh masalah. Ayahnya pergi saat ia berusia 10 tahun. Ia menyelesaikan pendidikan dasar di Newark dan memulai kuliah di Syracuse University sebelum berhenti secara tiba-tiba. Meskipun tidak tamat kuliah, Jackson memiliki minat besar terhadap sastra dan bekerja di toko buku, surat kabar, dan teater repertory hingga akhir 1920-an.
Jackson menguasai karya William Shakespeare dan dikenal memiliki pikiran cemerlang meski cenderung tidak fokus. Ia juga memiliki kecenderungan untuk alkohol dan mengalami ketegangan internal tentang orientasi seksualnya, merasa gay namun sulit menerimanya. Pada 1927, ia menderita tuberkulosis dan selama pemulihan di sanitarium di Pennsylvania, ia membaca The Magic Mountain karya Thomas Mann dan memutuskan pindah ke Eropa.
Di Swiss dan French Riviera, Jackson hidup dengan konsumsi alkohol berlebihan dan kondisi kesehatan yang buruk. Setelah kembali ke New York, ia bekerja sebagai penulis di CBS Radio dan menikahi Rhoda Booth, editor di Fortune Magazine. Masa-masa sebelum Perang Dunia II menjadi yang paling produktif baginya, menghasilkan cerita pendek terkenal dan novel terkenalnya, The Lost Weekend, pada 1944.
The Lost Weekend berkisah tentang tokoh utama, Don Birnam, yang mengalami empat hari kecanduan alkohol dan perjuangannya yang menggambarkan konflik batin Jackson sendiri. Buku ini mendapat pujian dan menjadi bestseller, bahkan diangkat ke layar lebar oleh Billy Wilder dengan perubahan besar pada akhir ceritanya, menghasilkan film sukses dan memenangkan 4 Oscar. Hasil dari buku dan film memberinya penghasilan seumur hidup.
Selama 24 tahun berikutnya, Jackson tetap menulis meski bergelut dengan alkohol dan masalah pribadi. Ia menerbitkan novel terakhir, A Second Hand Life, pada 1967. Sayangnya, perjuangannya melawan kecanduan dan masalah internal tidak berujung, dan ia mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri pada 1968, meninggalkan warisan karya yang penting dalam dunia sastra dan perfilman.
- The Magic Mountain: Karya karya Thomas Mann yang menggambarkan pengalaman dan pemikiran tentang kehidupan dan kematian, yang mempengaruhi Jackson dalam keputusannya pindah ke Eropa.
- The Lost Weekend: Novel karya Jackson yang mengisahkan perjuangan melawan kecanduan alkohol, dianggap semi-autobiografi dan menunjukkan konflik batin tokoh utama yang mirip dengan pengalaman pribadi Jackson.
- Billy Wilder: Sutradara terkenal Hollywood yang mengadaptasi The Lost Weekend ke dalam film dan percaya bahwa karya Jackson penting untuk diangkat ke layar lebar meski membahas isu alkohol.
- Hays Office: Badan sensor film di Hollywood yang memberlakukan aturan ketat terhadap konten film, termasuk representasi masalah kecanduan dan moralitas.
- Bunuh diri: Aksi Jackson mengakhiri hidupnya sendiri pada tahun 1968, terjadi karena perjuangan yang berkepanjangan melawan alkohol dan masalah pribadi yang tidak terselesaikan.