Full Sinopsis & Tema Plot Film Borat: Cultural Learnings of America for Make Benefit Glorious Nation of Kazakhstan (2006)

Borat Sagdiyev, seorang tokoh televisi terkenal dari Kazakhstan, meninggalkan tanah kelahirannya untuk melakukan perjalanan ke Amerika Serikat guna membuat sebuah film dokumenter atas permintaan dari Kementerian Informasi Kazakhstan. Ia membawa serta produsernya, Azamat, serta beberapa karakter berwarna dari desanya dan seekor ayam peliharaannya, Buh-Kaw. Banyak bagian film berisi adegan tidak terencana, dimana Borat berinteraksi dan mewawancarai orang Amerika yang percaya bahwa ia tidak memahami kebiasaan mereka.

Saat di New York, Borat melihat acara Baywatch dan langsung jatuh cinta dengan Pamela Anderson. Ia mendengar kabar bahwa istri dan ismenya telah dibunuh oleh seekor beruang, dan dengan senang hati memutuskan untuk pergi ke California guna menjadikan Pamela Anderson sebagai istri barunya. Perjalanan darat dimulai dengan membeli truk es krim tua dan belajar mengemudi, karena takut naik pesawat pasca serangan 9/11. Di perjalanan, Borat bertemu berbagai orang dan situasi, termasuk parade kebanggaan gay, politisi, serta acara rodeo, di mana ia memperkenalkan lagu nasional Kazakhstan yang menimbulkan reaksi negatif.

Ketika di sebuah penginapan, Borat dan Azamat terkejut mengetahui bahwa tuan rumah mereka adalah orang Yahudi, menyebabkan keduanya melarikan diri karena takut diserang. Ketegangan memuncak saat mereka terlibat pertengkaran sengit yang penuh sensasi homoerotik. Azamat meninggalkan Borat dengan membawa paspornya dan uang, sementara Borat sendiri mengalami berbagai kekecewaan saat mencari Pamela Anderson, termasuk ditipu oleh mahasiswa frater yang menunjukkan video seksnya. Ia kemudian mengikuti acara keagamaan dan akhirnya bertemu Anderson di sebuah toko buku, di mana Borat berusaha menculiknya sebelum akhirnya ditangkap keamanan.

Di akhir cerita, Borat menikahi Luenell, seorang pelacur yang ia temui, dan kembali ke Kazakhstan. Di kampung halamannya, tampak perubahan besar di masyarakatnya, termasuk konversi menjadi Kristen, penggunaan teknologi modern, dan kebanggaan akan sumber daya alam mereka. Film berakhir dengan lagu nasional palsu Kazakhstan yang memuji sumber daya dan kenikmatan mereka, menutup petualangan penuh humor dan kritik sosial ini.