Full Sinopsis & Tema Plot Film Booksmart (2019)

- Plot
- Sinopsis
- Tema
- Penjelasan
- Komentar
- Amy dan Molly adalah sahabat sejak kecil yang berambisi masuk perguruan tinggi ternama.
- Keduanya menyadari bahwa mereka belum benar-benar menikmati masa SMA mereka dan berusaha mengubah pengalaman tersebut.
- Perjalanan ke pesta kelulusan membawa mereka melalui berbagai pengalaman lucu dan berbahaya, termasuk trip narkoba dan pengalaman emosional.
- Konflik utama muncul dari perbedaan keinginan dan harapan terhadap masa depan dan hubungan satu sama lain.
- Amy dan Molly mengalami pertumbuhan pribadi dan saling memaafkan, menyadari arti penting persahabatan dan kebahagiaan sejati.
- Akhirnya, mereka belajar untuk mengikuti kata hati dan menerima diri mereka sendiri, meskipun jalan mereka berbeda.
Amy (Kaitlyn Dever) dan Molly (Beanie Feldstein) adalah dua siswa kelas akhir SMA yang telah bersahabat sejak kecil. Mereka dikenal sebagai siswa yang cenderung pretensius dan serius, berencana melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi Ivy League. Molly, sebagai ketua kelas, sangat fokus dan ambisius, sementara Amy mengaku sudah keluar dari lemari selama dua tahun dan menyimpan rahasia jatuh cintanya pada seorang gadis bernama Ryan.
Di hari terakhir sekolah, mereka menyadari bahwa mereka belum benar-benar menikmati masa SMA mereka. Molly merasa cemas dan marah setelah mengetahui bahwa teman-temannya yang suka berpesta ternyata juga mendapatkan tempat di perguruan tinggi bagus. Dia lalu mengusulkan agar mereka pergi ke pesta kelulusan teman mereka, Nick, meskipun awalnya ragu, Amy akhirnya setuju. Mereka berpetualang mencari alamat pesta melalui berbagai kejadian lucu dan aneh, termasuk mengalami trip narkoba yang membuat mereka melihat dunia secara berbeda.
Di pesta, Amy melihat Ryan sedang berciuman dengan Nick, sehingga merasa malu dan kecewa. Amy dan Molly lalu berargumen besar di depan semua orang, dan Amy mengungkapkan keinginan untuk mengambil jeda satu tahun untuk traveling ke Botswana, karena merasa dikontrol oleh Molly. Ketegangan ini menyebabkan mereka berpisah dan Amy mengalami momen menarik bersama Hope, teman sekelas.
Beberapa hari kemudian, mereka bertemu lagi di hari kelulusan, di mana mereka menyesal dan saling memaafkan. Amy berakhir di penjara karena membantu mengalihkan perhatian polisi dari pesta, dan Molly, bersama teman-teman lain, berani memberi pidato yang menginspirasi di upacara kelulusan. Mereka menyadari pentingnya kejujuran dan kebahagiaan sendiri. Film berakhir dengan momen haru saat Molly mengantar Amy ke bandara, dan Amy, yang masih menyimpan rasa terhadap Molly, menunjukkan bahwa mereka tetap saling peduli dan ingin tetap terhubung.
- 'Malala': Kode yang mereka gunakan untuk menunjukkan keinginan saling mengikuti keinginan satu sama lain tanpa paksaan, berasal dari nama aktivis perempuan dari Pakistan, Malala Yousafzai, yang dikenal berjuang untuk pendidikan dan hak perempuan.
- ‘kebahagiaan sejati’: Pesan utama film yang menekankan bahwa kebahagiaan tidak hanya berasal dari pencapaian luar seperti nilai akademik atau popularitas, tetapi juga dari penerimaan diri dan hubungan yang bermakna.
- ‘trip narkoba’: Sesi pengalaman psikedelik yang mengubah persepsi karakter, menyoroti pengalaman berbahaya namun sering digambarkan dalam film sebagai salah satu pengalaman belajar penting.
- ‘penyesalan dan rekonsiliasi’: Elemen penting dalam cerita yang menunjukkan bahwa konflik dan perbedaan bisa diselesaikan melalui komunikasi dan pengertian, mengingatkan pentingnya memaafkan dan memahami satu sama lain.
- ‘perjuangan untuk identitas’: Tema mengenai pencarian jati diri, keberanian tampil apa adanya, dan menerima diri sendiri dalam menghadapi tekanan sosial dan ekspektasi.

