- Fakta
- Biografi
- Penjelasan
- Komentar
- Lahir di New York City pada 1915 dari keluarga Yahudi Austria, dan mengalami disillusionment terhadap American Dream akibat Depresi Besar.
- Menulis karya terkenal Death of a Salesman yang memenangkan Pulitzer dan Tony Awards, serta menjadi ikonik dalam dunia teater Amerika.
- Aktif menulis dan memperjuangkan isu sosial, termasuk penolakan terhadap komunisme dan dukungan terhadap hak asasi manusia.
- Pernikahan dengan Marilyn Monroe pada 1956, yang membawa ketenaran pop culture dan konflik pribadi.
- Menolak menghindar dari isu kontroversial, termasuk sikap kritis terhadap pemerintahan dan masyarakat Amerika.
- Meninggal dunia pada 2005 di Connecticut, meninggalkan warisan karya yang terus dipentaskan dan dihormati secara internasional.
Arthur Asher Miller lahir pada 17 Oktober 1915 di New York City dari keluarga keturunan Yahudi Austria. Ayahnya memproduksi mantel wanita, tetapi usahanya hancur selama Depresi Besar, menimbulkan disillusionment terhadap American Dream. Karena kondisi keuangan keluarganya, Miller harus bekerja keras agar bisa kuliah di University of Michigan, tempat ia menulis karya pertamanya dan meraih berbagai penghargaan mahasiswa, termasuk Avery Hopwood Award.
Setelah lulus tahun 1938, Miller kembali ke New York dan bergabung dengan Federal Theatre Project. Ia menikahi Mary Slattery dan memiliki dua anak. Pada tahun 1949, karya Death of a Salesman yang disutradarai Kazan sukses besar di Broadway, meraih enam Tony Awards dan Pulitzer Prize, menjadikannya ikon teater klasik Amerika. Karya ini menyoroti perjuangan individu dan impian Amerika yang penuh konflik moral.
Seiring waktu, Miller terus menulis karya penting seperti The Crucible dan A View from the Bridge. Ia dikenal sebagai penulis yang berani mengangkat isu moral dan sosial, termasuk anti-Komunis dan hak asasi manusia. Pernikahannya dengan Marilyn Monroe pada 1956 menambah ketenarannya di luar dunia sastra, meskipun berujung banyak konflik pribadi dan perpisahan. Ia tetap aktif hingga akhir hayatnya dan meninggal di Connecticut pada 2005.
- Attention must be paid: Kalimat yang diucapkan Linda Loman dalam Death of a Salesman, menegaskan pentingnya memperhatikan kehidupan dan perjuangan individu kecil di masyarakat.
- The business of America is business: Kutipan dari Calvin Coolidge yang menyatakan bahwa fokus utama Amerika Serikat adalah urusan bisnis dan ekonomi, mencerminkan budaya materialisme yang dikritik Miller.
- American Dream: Ide bahwa setiap orang memiliki kesempatan untuk mencapai keberhasilan dan kebahagiaan melalui kerja keras, meskipun sering menghadapi kenyataan yang keras dan ketidakadilan.
- The Crucible: Karya drama Miller yang mengangkat isu hysteria dan pengadilan menyihir di Salem, serta simbol perlawanan terhadap ketidakadilan dan pengorbanan moral.
- Marilyn: Nama istri Miller yang terkenal dan berpengaruh di dunia hiburan, namun hubungan mereka penuh konflik dan berujung perceraian, menandai perjuangan pribadi Miller.