- Fakta
- Biografi
- Penjelasan
- Komentar
- Lahir di Mexico City pada 28 November 1961 dan mulai berkarya sejak usia muda dengan kamera pertamanya saat 12 tahun.
- Menyelesaikan studi di C.U.E.C. setelah dikeluarkan dari universitas karena konflik internal, dan memulai karier sebagai asistennya.
- Membuat film debut "Sólo con tu pareja" (1991) yang sukses dan mengantarkannya ke panggung internasional.
- Mengarahkan film terkenal "Y tu mamá también" (2001) dan "Children of Men" (2006), serta memenangkan Oscar untuk "Gravity" (2013) dan "Roma" (2018).
- Satu-satunya sutradara yang memenangkan dua Oscar secara bersih untuk Best Director, menegaskan posisinya sebagai sutradara dunia kelas atas.
Alfonso Cuarón Orozco lahir pada 28 November 1961 di Mexico City. Dari usia muda, ia ingin menjadi sutradara film atau astronot, namun memilih bidang film karena tidak ingin masuk militer. Ia mendapatkan kamera pertamanya saat ulang tahunnya yang kedua belas dan sejak itu mulai merekam segala hal di sekitarnya.
Semasa remaja, film menjadi hobinya, dan ia sering berbohong kepada ibunya bahwa pergi ke bioskop padahal sekadar mengunjungi teater. Ia berkeinginan mengenal semua teater di kota dan dekat rumahnya terdapat dua studio terkenal. Setelah lulus sekolah, ia mencoba belajar film di C.C.C., namun gagal karena usianya belum cukup.
Sehingga, ia belajar filsafat di pagi hari dan di sore hari mengikuti kuliah di C.U.E.C. di mana ia bertemu banyak orang yang kemudian jadi kolaborator dan teman. Salah satu temannya, Luis Estrada, menyutradarai film pendek "Vengeance is Mine" yang turut disutradarai Alfonso dan Emmanuel Lubezki. Konflik di C.U.E.C. menyebabkan Alfonso dikeluarkan dari universitas tahun 1985.
Setelah dikeluarkan, ia bekerja di museum dan secara tidak terduga mendapat tawaran kerja dari sinematografer Jose Luis García Agraz, menjadi kabel person untuk film "La víspera" tahun 1982. Ia kemudian menjadi asisten sutradara di film "Nocaút" (1984) dan membantu dalam berbagai proyek film lainnya. Pada malam tahun baru, ia memutuskan berhenti jadi asisten dan memulai menulis skenario film pertamanya, "Sólo con tu pareja" (1991).
Meski awalnya kesulitan mendapatkan dana, film ini akhirnya sukses besar dan memenangkan banyak penghargaan, termasuk di Toronto. Kesuksesan ini menarik perhatian Hollywood, dan syuting pertama di AS dilakukan saat ia mengarahkan episode "Murder, Obliquely" dari seri "Fallen Angels" (1993). Ia kemudian mengarahkan film "A Little Princess" (1995) yang meski tidak sukses box office, mendapat nominasi Oscar dan banyak penghargaan lain.
Selanjutnya, Alfonso mengerjakan proyek adaptasi "Great Expectations" (1998) yang penuh tantangan karena naskah yang tidak jelas. Ia kemudian mendirikan perusahaan produksi dan sukses besar dengan fil**m "Y tu mamá también" (2001), serta mendapatkan perhatian internasional. Setelah menikah dan memiliki anak, ia mengarahkan film dystopian "Children of Men" (2006), yang masuk nominasi Oscar.
Pada tahun 2004, ia menerima tawaran mengarahkan film Harry Potter dan Pangeran Berdarah Campuran, yang menjadi film terlaris dalam kariernya. Ia juga merilis film "Gravity" (2013) yang meraih 7 penghargaan Oscar dan menjadikannya satu-satunya sutradara yang memenangkan dua Oscar bersih untuk Best Director, untuk "Gravity" dan "Roma".
- Instituto Mexicano de Cinematografía: Lembaga finansial Mexico yang mendukung film-film lokal dan menjadi pemain utama dalam pendanaan produksi film.
- A Little Princess: Film adaptasi novel terkenal yang dikerjakan Alfonso Cuarón dan mendapatkan nominasi Oscar, meski tidak sukses secara komersial.
- Gravity: Film science fiction 2013 karya Alfonso Cuarón yang memenangkan 7 penghargaan Oscar dan dikenal karena teknologi pengambilan gambarnya yang inovatif.
- Roma: Film yang memenangkan Oscar dan menjadi karya kritikus sekaligus penghargaan lainnya, dikenal karena penggambaran kehidupan kelas menengah di Mexico City.
- Sutradara yang memenangkan dua Oscar untuk Best Director secara bersih: Prestasi langka di industri film di mana seorang sutradara meraih penghargaan ini dua kali tanpa pembagian dengan orang lain, menunjukkan pengakuan tertinggi terhadap karyanya.