Full Sinopsis & Tema Plot Film A History of Violence (2005)

Tom Stall (Viggo Mortensen) adalah pemilik restoran yang menjalani kehidupan yang tampak normal dan bahagia bersama istri tercinta Edie (Maria Bello), anak laki-laki Jack (Ashton Holmes), dan anak perempuan Sarah (Heidi Hayes) di kota kecil Millbrook, Indiana. Mereka menjalani hari-hari yang penuh kebahagiaan dan kedamaian, meskipun Jack menghadapi bully di sekolah yang membuatnya percaya bahwa kekerasan adalah sesuatu yang kejam dan tidak berguna.

Suatu malam, saat Tom dan keluarganya menjadi sasaran perampokan di restoran mereka, Tom secara tak terduga membela keluarganya dengan cara yang luar biasa: dia membunuh dua penjahat yang mencoba membunuh pelayan dan mengancam nyawa orang lain. Keberanian dan ketepatan Tom dalam membela diri membuatnya menjadi pahlawan lokal dan mendapatkan perhatian nasional.

Namun, ketenangan itu tidak bertahan lama. Tom kemudian dikunjungi oleh Carl Fogarty (Ed Harris), yang menuduh Tom adalah Joey Cusack, gangster dari Philadelphia yang telah lama hilang dan memiliki hubungan dengan organisasi kriminal di Timur Laut. Tom menegaskan bahwa dia bukan siapa yang dituduh dan tidak pernah ke Philadelphia, tetapi tekanan dari Fogarty dan media membuat kehidupan keluarganya menjadi tidak stabil.

Ketegangan meningkat ketika fogarty dan anak buahnya terus mengganggu keluarga, bahkan mengikuti Edie dan Sarah. Jack yang merasa terancam akhirnya bertindak keras dan menyakiti bully di sekolah, yang menyebabkan ketegangan lebih jauh. Ketika Fogarty mengambil Jack sebagai sandera dan mengancam keluarga, Tom harus kembali ke dunia kriminal untuk melindungi keluarganya, membunuh para penyerangnya, dan menyelamatkan anaknya.

Dalam pengakuan yang mengejutkan, Tom akhirnya mengungkapkan kepada Edie bahwa dia adalah Joey Cusack yang telah lama ia coba tinggalkan. Ia mengaku pernah menjadi pembunuh bagi organisasi kriminal, dan berusaha meninggalkan masa lalu itu demi kehidupan normal. Tetapi masa lalunya kembali menghantui, serta hubungan keluarganya semakin rapuh dan penuh ketegangan.

Pada akhirnya, Tom kembali ke Philadelphia untuk menghadapi adiknya, Richie (William Hurt), yang memintanya kembali ke dunia kejahatan. Pertarungan sengit terjadi, di mana Tom harus membunuh Richie dan para penjahatnya untuk menyelamatkan nyawanya sendiri. Setelah semua berakhir, Tom kembali ke rumah, membawa luka dan rahasia yang tetap menyelimuti keluarganya, tetapi mereka berusaha menerima kenyataan dan melanjutkan hidup mereka.